Mardial Rilis "Quarantino", EP Pelipur Lara di Masa Karantina
JAKARTA - Produser dan komposer berinteligensi tinggi, Hazen Mardial alias Mardial merilis sebuah EP berjudul "Quarantino". Sebuah paket hiburan yang amat menggairahkan di tengah masa karantina COVID-19.
Lewat "Quarantino", Mardial kembali dengan karakter dubstep dan trap yang khas, berpadu dengan begitu banyak referensi musik dari tarian lokal.
Setiap materi menampilkan kenikmatan tersendiri. Dimulai dengan Thicc yang amat cantik, dilanjut Qu42antino yang bikin melongo, dan Indehoy yang sangat asoy, sebelum ditutup El Thypon yang seperti racun.
Namun, jangan lupa perhatikan benang merah menyenangkan dari segala materi tersebut, yakni racikan drop yang diperdengarkan Mardial. Seperti biasa, amat mengundang gerak.
Baca juga:
Materi EP ini telah dilempar Mardial sejak Minggu, 29 Maret di kanal YouTubenya, Mardial dan akan tersedia di seluruh platform streaming musik digital pada Jumat depan, 3 April.
"Quarantino" memperpanjang produktivitas Mardial sebagai salah satu produser dan komposer musik paling disegani saat ini.
Sebelum EP ini, Mardial merilis sebuah video musik untuk lagu tunggalnya --diatasnamakan Mamang Kesbor yang merupakan pseudonym-nya-- yang juga ajaib berjudul AMER.
Dalam perannya sebagai produser, tentu kita tak mungkin melupakan Iam Me --dinyanyikan Ramengvrl-- yang diangkat menjadi soundtrack gim balap kenamaan Need for Speed Heat.