Balas Serangan di Bekaa, Hizbullah Gempur Pos Militer Israel di Kibbutz dengan Drone
JAKARTA - Hizbullah Lebanon melakukan serangan dengan drone terhadap pos-pos militer di Kibbutz Amiad di Israel utara.
Kibbutz Israel terletak sekitar 22 kilometer (14 mil) dari perbatasan Lebanon. Militer Israel mengatakan mereka tidak dapat mengkonfirmasi serangan tersebut.
Dilansir Reuters, Rabu, 21 Agustus, Hizbullah mengatakan serangan itu merupakan pembalasan atas serangan Israel di wilayah Bekaa Lebanon semalam.
Militer Israel sebelumnya mengebom fasilitas penyimpanan senjata Hizbullah di Lembah Bekaa Lebanon. Dua orang dilaporkan tewas.
Serangan udara itu terjadi beberapa jam setelah Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan menyerang gudang amunisi di Lebanon adalah persiapan untuk apa pun yang mungkin terjadi.
Baca juga:
- Penembakan di Sekolah Bosnia Tewaskan 3 Orang, Pelaku Petugas Kebersihan Diduga Sakit Hati
- Israel Bom Gudang Senjata Hizbullah di Lembah Bekaa Lebanon
- Sergey Chemezov: Provokasi AS dan Sekutu Barat Membiarkan Ukraina Serang Rusia Berisiko Picu Perang Global
- Anies Khawatir Manuver Baleg DPR Akali Putusan MK: Demokrasi Indonesia Kembali di Persimpangan Krusial
Belum ada konfirmasi langsung dari sumber keamanan di Lebanon soal gudang senjata menjadi sasaran serangan pada Selasa, 20 Agustus malam.
Sumber tersebut mengatakan serangan tersebut terjadi di daerah permukiman dekat kota timur Baalbek di Lembah Bekaa, daerah yang sebagian besar dihuni oleh Muslim Syiah yang menjadi sumber dukungan Hizbullah.
Dilansir Reuters, Rabu, 21 Agustus, serangan udara Israel menyebabkan dua orang tewas dan 19 orang terluka, menurut sumber keamanan, namun belum jelas apakah mereka yang tewas adalah warga sipil atau pejuang.