Kronologi Meninggalnya Ibunda Ferry Maryadi, 20 Bulan Bertahan dari Sakit

JAKARTA - Pasangan Deswita dan Ferry Maryadi baru saja memakamkan ibu dan mertua mereka di TPU Jeruk Purut dengan didampingi oleh keluarga besar pada Kamis, 15 Agustus.

Setelah memakamkan, Deswita menceritakan terkait kondisi kesehatan mertuanya, Rospita atau Nin Ipit sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Deswita menuturkan kalau sang mertua sudah sakit sejak 20 bulan lalu dan semakin hari kesehatannya juga semakin menurun.

"Karena kan kalau dirunut lagi mama sakit sudah 20 bulan. Jadi selama ini nggak ada komunikasi yang normal antara anak dan ibunya, terus mama jatuh sebelumnya. Yang mengakibatkan mama kondisinya setiap hari semakin menurun," kata Deswita di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Kamis 15 Agustus.

Dua minggu sebelum kepergiannya, kondisi fisik Rospita juga semakin berubah hingga 4 hari sebelum kepergian, Rospita seperti membersihkan diri.

"Drop 4 hari terakhir kelihatan perubahan drastis dari bentuk fisik mamah dua minggu terakhir, 4 hari sebelum kepergian mama, ya mama lagi ngebersihin dirinya sendiri dengan mengeluarkan cairan berwarna hitam. Kaki dingin, kesadaran menurun, nggak ada respon sama sekali," bebernya.

Akhirnya setelah 3 hari 2 malam dirawat di rumah sakit, Rospita menghembuskan nafas terakhir dengan didampingi oleh Deswita dan kakak Ferry Maryadi.

"Sudah 3 hari dua malam dan kondisi kritis, memang mama sudah tidak sadar kondisinya. Dalam arti medis sudah kritis responnya pun minim," tandasnya.