Turis Belgia Masuk RS Gara-gara Kehilangan Sendal Jepit Saat Suhu di Death Valley Capai 50 Derajat Celcius
JAKARTA - Seorang turis dari Belgia dirawat di rumah sakit di Las Vegas, Amerika Serikat setelah menderita luka bakar tingkat tiga di kakinya saat berjalan di bukit pasir gurun lembah Death Valley, California.
Pria berusia 42 tahun itu kehilangan sendal jepit saat berjalan kaki di Mesquite Flat Sand Dunes, kata petugas dari Dinas Taman Nasional.
Saat itu suhu udara saat itu mencapai 123 derajat Fahrenheit atau sekitar 50 derajat Celcius. Namun pejabat taman mengatakan suhu pasir akan jauh lebih panas.
“Keluarga pria tersebut meminta bantuan dan merekrut pengunjung taman lain yang membawa pria tersebut ke tempat parkir,” menurut pernyataan NPS dilansir ABC News, Kamis, 24 Juli.
“Penjaga taman memutuskan pria itu perlu segera dibawa ke rumah sakit karena luka bakar dan tingkat rasa sakitnya,” imbuhnya.
Baca juga:
- Militer AS Cegat Pesawat Pembom Rusia dan China di Lepas Pantai Alaska
- Pasukan Israel Temukan Jenazah 5 Orang termasuk Tentara yang Disandera di Jalur Gaza
- Gedung Putih Anggap Pembakaran Bendera AS Saat Netanyahu di Kongres Memalukan, 9 Orang Ditangkap
- Survei Indikator: Sohibul Iman Belum Tambah Dukungan Anies di Pilgub DKI
Saat upaya evakuasi, helikopter Mercy Air tidak dapat mendarat dengan aman di Death Valley karena suhu ekstrem yang dapat mengurangi gaya angkat.
Penjaga taman lantas mengangkut korban dengan ambulans ke zona pendaratan di ketinggian yang lebih tinggi.
Dari sana, turis Belgia tersebut dibawa dengan Mercy Air ke University Medical Center di Las Vegas.
“Penjaga taman merekomendasikan agar wisatawan musim panas yang mengunjungi Taman Nasional Death Valley berada dalam jarak 10 menit berjalan kaki dari kendaraan ber-AC, tidak mendaki setelah jam 10 pagi, minum banyak air, makan makanan ringan asin dan memakai topi serta tabir surya,” kata pihak Taman Nasional.