Banyak Nakes Belum Dapat Insentif, Anggota DPR Fraksi PKS: Patriotisme Modern Mereka Harus Dihargai
JAKARTA - Sejumlah tenaga kesehatan, beberapa waktu lalu, mengaku belum mendapatkan insentif masa pandemi. Menanggapi ini, anggota DPR Fraksi PKS, Aboe Bakar Al-Habsyi, mengatakan para tenaga kesehatan yang sudah berjuang merawat pasien COVID-19 harus terus didukung dan dihargai.
"Kita harus menghargai kerja-kerja mereka, dan mendukung apa yang telah dikerjakan," ujar Aboe Bakar dalam keterangannya, ditulis Sabtu, 20 Maret.
Ia pun memberi apresiasi yang tinggi kepada para perawat dan tenaga medis yang telah mengabdikan diri selama masa pandemi.
"Apa yang mereka lakukan itu, sejalan dengan nilai-nilai yang ada dalam Pancasila. Mereka menjalankan tugas demi untuk kesembuhan para pasien COVID-19," katanya.
Baca juga:
- Ombudsman Temukan 3 Maladministrasi Insentif Nakes Era Akhyar, Bobby Nasution yang Minta Maaf
- Satgas: Kasus Aktif COVID-19 Menurun, Kematian Dokter-Nakes Juga Menurun
- Mereka Bangga Wali Kota Bobby Nasution Segera Lunasi Tunggakan Insentif Nakes Berbulan-bulan
- Wujudkan Kemandirian Alat Kesehatan, Indonesia Luncurkan Tes COVID-19 dengan Air Liur
Menurutnya, sikap nakes ini adalah bentuk patriotisme modern, dimana mereka harus berjibaku di tengah penyebaran virus COVID-19. Bahkan, mempertaruhkan keselamatannya sendiri demi menjalankan tugas kemanusiaan.
"Banyak mereka yang harus mengorbankan keluarganya juga. Artinya, mereka tidak bisa pulang dan menempati kos-kosan sampai berbulan-bulan. Ini adalah patriotisme modern, sesuai dengan nilai-nilai di Pancasila," jelas anggota Komisi III DPR RI itu.