Senasib dengan Indonesia Dipaksa Mundur dari All England, Atlet Turki Neslihan Yigit Ungkap Kesedihan di Instagram

JAKARTA - Atlet Turki Neslihan Yigit akhirnya dicoret dari All England 2021, menyusul tim Indonesia yang dipaksa mundur dari ajang bulu tangkis bergengsi itu beberapa jam sebelumnya.

Melalui akun Instagram-nya @neslihanyigits, atlet 27 tahun ini mengungkap kekecewaan atas ketidakadilan yang diterimanya. Keputusan Badminton World Federation (BWF) membuatnya sedih.

"Saya ingin menceritakan soal situasi saya saat ini. Saya sudah mempersiapkan diri untuk turnamen Yonex All England, yang merupakan salah satu ajang badminton bergengsi dan menang di babak pertama. Karena alasan di luar kendali saya, saya akhirnya dicoret dari turnamen ini dan juga berikutnya di Orleans Masters di Prancis pekan depan," ujar Yigit di Instagram Story-nya.

"Saya rasa ini tidak adil. Sebab seluruh pemain dan staf turnamen yang sempat kontak dengan penderita COVID-19 selama lima hari terakhir, masih bisa bermain. Sementara saya dan tim Indonesia diisolasi di kamar kami. Saya harap pandemi cepat selesai dan kita semua bisa bebas tampil lalu bersaing secara sehat," sambungnya.

Tangkapan layar Instagram Story Neslihan Yigit

Sebelumnya, Yigit tidak dinyatakan walkover (WO). Padahal, dia berada satu pesawat dengan para peman Indonesia. Kemungkinan, Yigit bersama Ahsan, Irwansyah, Iwan, dan Gilang tidak terlacak dekat dengan seseorang anonim yang positif COVID-19 itu sehingga dia tidak mendapatkan email dari Layanan Kesehatan Nasional (NHS) untuk melakukan isolasi mandiri.

Namun, nasib Yigit sekarang sama dengan tim Indonesia. Dia menjadi pemain tangguh berikutnya yang harus meninggalkan All England. Yigit  merupakan salah satu pemain terbaik yang dimiliki Turki. Dia menempati peringkat 30 dunia dan telah memenangi 461 gim di sepanjang kariernya.

Dalam unggahan Instagram sebelumnya, Yigit juga mengunggah postingan pebulu tangkis Ygor Coelho De Oliveira yang bersimpati atas ketidakadilan yang diterima Yigit dan tim Indoensia

"Turut menyesali apa yang terjadi dengan tim Indonesia dan Neslihan Yigit. tetap semangat," tulis Ygor.