Bentrokan di Pancoran, Polisi: Bukan Ormas Setempat
JAKARTA - Polisi menyebut organisasi masyarakat (ormas) Pemuda Pancasila yang terlibat bentrokan dengan warga Gang Buntu II, Pancoran Buntu, Jakarta Selatan berasal dari luar wilayah tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Pancoran Iptu Supardi mengatakan hal itu diketahui berdasarkan hasil penyelidikan sementara.
"Di sini (sekitar lokasi kejadian) nggak ada ormas, ya. Jadi pasti bukan dari sini," ucap Supardi kepada wartawan, Kamis, 18 Maret.
Di sisi lain, Supardi juga menyampaikan pihaknya sampai saat ini masih berjaga disekitar lokasi kejadian. Alasannya untuk mencegah terjadinya bentrokan susulan.
Hanya, tak disampaikan secara rinci jumlah personel yang dikerahkan dalam pengamanan tersebut. Dia hanya menyampaikan pasca bentrokan itu kondisi sejauh ini masih kondusif.
"Sekarang sudah kami siagakan aparat keamanan untuk mencegah bentrok serupa," kata dia.
Baca juga:
- Situasi Kondusif Usai Bentrokan Pancoran, Truk Dulevo 6000 DKI Sisir Jalan
- Duduk Perkara Bentrok Tengah Malam di Pancoran Buntu: Sengketa Tanah Pertamina dan Warga
- Kondisi Terkini Bentrokan Pancoran Pasar Minggu: Polisi Bermotor Bergerak, Warga Diminta Mundur
- Bentrokan di Pancoran Jalur Pasar Minggu Jaksel, Batu dan Pecahan Botol Berserakan
Sebagai informasi, bentrokan antara anggota ormas Pemuda Pancasila dengan warga pecah di Jalan Raya Pasar Minggu, Pancoran Buntu, Jakarta Selatan pada Rabu malam tadi.
Bentrok yang terjadi di dekat Patung Pancoran itu sempat membuat arus lalu lintas dari Tebet menuju Kalibata dan sebaliknya tak bisa dilalui kendaraan.
Berdasarkan informasi, bentokan itu disebut-sebut dipicu adanya persoalan sengketa tanah.