Curiga Tak Buka 3 Hari, Pemilik Toko Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Pasar KBT Jaktim
JAKARTA - Polisi tengah menyelidiki kasus dugaan pembunuhan seorang pemilik toko peralatan rumah tangga yang ditemukan tewas bersimbah darah di dalam toko yang berada di pasar Kanal Banjir Timur (KBT), RY 01/03, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Kapolsek Duren Sawit, Kompol Sutikno mengatakan pihaknya bersama tim Jatarans Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur tengah memburu pelaku yang kabur pasca melakukan pembunuhan terhadap korban.
“Kami sedang giat penyelidikan , gabungan team Opsnal Polsek Duren Sawit , Team opsnal Polres Metro Jaktim , Team Jatanras Polda,” kata Sutikno saat dikonfirmasi, Minggu, 23 Juni
Sementara itu untuk jenazah saat ini telah di bawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo (RSCM), Jakarta Pusat. Tujuannya untuk dilakukan autopsi.
Perihal kronologis, salah satu pedagang di Pasar KBT, Riyaldi mengatakan korban ditemukan pertama kali oleh seorang rekannya yang juga sesama pedagang.
Rekan korban curiga karena toko milik korban tutup sejak 3 hari lalu. Sehingga dibuka paksa, ternya di dalamnya terdapat korban yang sudah tak bernyawa.
Baca juga:
“Kios di gembok. Gemboknya saya gerinda. Pas ngambil barang di dalam (tubuh korban) kesenggol kaki," kata Riyaldi
Setelah kejadian itu melaporkan pihak kepolisian. Tujuannya untuk dilakukan tindakan lebih lanjut.