Porsche 718 Cayman dan Boxster Bermesin Bensin Diduga Setop Produksi Oktober 2025
JAKARTA - Menurut dokumen dealer yang diduga bocor, produksi Porsche 718 Cayman dan Boxster bermesin bensin akan dihentikan pada Oktober 2025.
Awal tahun 2022, Porsche mengkonfirmasi rumor yang sudah lama beredar bahwa 718 Boxster dan 718 Cayman akan beralih ke tenaga listrik pada pertengahan 2020-an.
Menjelang akhir tahun lalu, pabrikan mobil sport asal Stuttgart tersebut mengumumkan kemampuan "Flexline" mereka yang dapat mengakomodasi produksi mobil bermesin bensin dan listrik dalam jalur perakitan yang sama. Hal ini mengisyaratkan bahwa Porsche mungkin masih akan mempertahankan versi coupe dan convertible 718 bermesin bensin di lini produk mereka, sama seperti yang mereka lakukan dengan Macan dan Macan EV. Namun, menurut dokumen dealer yang bocor, masa produksi mobil sport bermesin bensin ini tidak akan berlangsung lama.
Melansir Autoblog, 15 Juni, dokumen tersebut diposting oleh pengguna media sosial Zerin Dube, diduga berasal dari portal dealer Porsche dan menginformasikan kepada diler bahwa "Produksi semua model 982 saat ini direncanakan akan berakhir pada Oktober 2025." Angka 982 merujuk pada kode internal Porsche untuk mobil 718.
Baca juga:
Selain itu, menurut sumber yang sama, Porsche dikabarkan sedang meningkatkan penjualan unit dengan transmisi manual karena keterbatasan ketersediaan gearbox kopling ganda PDK.
Generasi berikutnya dari 718 akan dibangun di atas arsitektur SSP (Scalable Systems Platform) baru dari Volkswagen Group yang akan menggantikan platform khusus EV MEB, PPE, dan J1 milik VW saat ini. Arsitektur SSP ini cukup fleksibel untuk mengakomodasi berbagai jenis mobil, mulai dari city car dengan tenaga 100 horsepower hingga hypercar dengan tenaga lebih dari 1.600 horsepower. Varian khusus yang akan digunakan untuk mobil kembar 718 disebut sebagai SSP Sport.