Jemaah Haji yang Meninggal Dimakamkan Dimana?
YOGYAKARTA – Jemaah haji yang meninggal di Tanah Suci Makkah tidak diperkenankan untuk dibawa pulang ke negara asalnya. pihak Pemerintah Arab Saudi mengkhawatirkan waktu dan jarak yang ditempuh. Jika seseorang meniggal dunia terlalu lama dan tidak segera dimakamkan, dikhawatirkan dapat merusak kondisi jenazah. Jika tidak boleh dibawa pulang ke kampung halamannya, jemaah haji yang meninggal dimakamkan dimana? Mari simak informasi selengkapnya berikut ini.
Jemaah Haji yang Meninggal Dimakamkan Dimana?
Dirangkum dari berbagai sumber, Senin, 10 Juni 2024, setidaknya, ada tiga areal pemakaman yang dijadikan sebagai tempat untuk menguburkan jemaah haji atau umrah yang meninggal dunia di Arab Saudi, antara lain:
1. Pemakaman Soraya
Pemakaman Soraya merupakan tempat yang digunakan untuk menguburkan jenazah para jemaah haji atau umrah yang wafat saat berada di Jeddah dan Makkah.
Pemakaman Soraya berada di pinggiran Kota Makkah, jaraknya sekitar 4 kilometer ke arah Masjid Ja’ronah.
Pemakaman ini mempunyai tempat yang sangat luas. Jemaah haji yang dikuburkan di Soraya tidak diberi nisan dengan tulisan nama jenazah yang dimakamkan, tetapi hanya bongkahan batu.
2. Pemakaman Ma’la
Selain Pemakaman Soraya, sebagian jemaah haji yang meninggal di Makkah juga dimakamkan di Ma’la.
Makam Ma’la berada di Makkah, jaraknya dengan Masjidil Haram hanya sekitar 1-2 kilometer. Makam ini termasuk makam tua yang sudah digunakan sejak zaman jahiliyah. Orang pertama yang dukubur di makam ini adalah Qushay bin Kilab, yakni kakek dari bangsa Quraisy.
Makam yang sudah berusia 1.700 tahun ini terletak berhadapan dengan Jabal Assayyiddah di daerah Al-Hujan. Di pemakaman ini, terdapat kuburan para pendahulu dan juga istri Rasulullah SAW.
Pada zaman dahulu, Makam Ma’la hanya digunakan sebagai makam keluarga Bani Hasyim. Seiring berjalannya waktu, areal ini dijadikan sebagai tempat pemakaman umum.
Baca juga:
3. Pemakaman Baqi
Baqi merupakan areal pemakaman yang letaknya berada di sebelah Masjid Nabawi. Pemakaman ini digunakan untuk menguburkan jemaah haji yang meninggal dunia saat berada di Madinah.
Pemakaman Baqi memiliki luas 138 meter persegi. Tempat ini sudah dijadikan sebagai areal pemakaman bagi peduduk Yastrib, sebutan untuk Kota Madinah sebelum kedatangan Rasulullah ke kota itu di fase hijrah.
Baqi mulanya terletak cukup jauh dari masjid Nabawi, lantaran masih ada perkampungan di antara masjid Nabawi dan Baqi.
Seiring berjalannya waktu, makam ini letaknya menjadi berdampingan dengan masjid Nabawi karena ada perluasan.
Baqi mempunyai struktur tanah yang lembut dan tidak berbatu sehingga sangat cocok dijadikan sebagai tempat tempat pemakaman lantaran mudah digali.
Salah satu sahabat Nabi Muhammad yang dimakamkan di Baqi adalah Usman bin Affan yang merupakan khalifah ketiga.
Tak hanya itu, para istri Nabi – kecuali Siti Khadijah dan Maimunah – kemudian putra dan putri Nabi juga dikuburkan di Baqi.
Demikian jawaban dari pertanyaan jemaah haji yang meninggal dimakamkan dimana. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.