Menhub Sebut Perlu Industri Jasa Kepelabuhanan yang Efisien untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045
JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai perlunya pengembangan industri kepelabuhanan yang efisien dan berkelanjutan, untuk mendukung pencapaian visi Indonesia Emas 2024.
Hal tersebut disampaikan Menhub saat menghadiri Seminar Nasional dan Rapat Kerja Nasional Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI) Tahun 2024 di Jakarta, Kamis, 6 Juni.
Apalagi, sambung Budi, pelabuhan merupakan pintu gerbang aktivitas ekonomi dan memegang peranan penting dalam rantai distribusi logistik nasional.
“Karena itu, pengembangan industri jasa kepelabuhanan yang efisien dan berkelanjutan menjadi kunci dalam mendukung pencapaian visi Indonesia Emas 2045,” ujar Budi dalam keterangan resmi, Kamis, 6 Juni.
Seiring dengan perkembangan globalisasi dan kemajuan teknologi, sambung Budi, industri jasa kepelabuhanan di Indonesia dituntut untuk terus berinovasi dan meningkatkan efisiensi. Karenanya beberapa hal penting perlu dilakukan pelaku industri kepelabuhanan dalam menghadapi perkembangan teknologi dan globalisasi.
Pertama, lanjut Budi, modernisasi infrastruktur pelabuhan harus terus dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dan efisiensi operasional.
“Teknologi dalam manajemen kepelabuhanan sangat penting untuk meningkatkan transparansi, kecepatan, dan akurasi layanan,” imbuhnya.
Kedua, pengembangan SDM yang andal dan berkompeten harus menjadi prioritas. Untuk itu, menuruy Budi, pelatihan dan pendidikan berkelanjutan bagi tenaga kerja perlu terus ditingkatkan agar mampu menghadapi tantangan dan tuntutan industri yang semakin kompleks.
Selanjutnya, Budi juga mendorong kolaborasi dan sinergi antara pemerintah, pelaku industri, akademisi, dan masyarakat untuk menciptakan ekosistem kepelabuhanan yang berdaya saing. Sinergi antar pemangku kepentingan juga akan mendorong terciptanya inovasi dan solusi dalam menghadapi berbagai tantangan.
Baca juga:
Terakhir, Budi menekankan perlunya standar pelayanan yang tinggi dan adaptasi terhadap best practices global.
“Kita harus mampu menjadikan Indonesia sebagai hub logistik di kawasan Asia Tenggara,” papar Menhub.
Budi juga mengajak seluruh pemangku kepentingan di industri kepelabuhanan bersama-sama berkomitmen untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dengan penuh dedikasi dan integritas.
”Dengan kerja keras, inovasi dan kerja sama yang erat, saya yakin industri jasa kepelabuhanan Indonesia akan mampu menjadi jembatan yang kokoh menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Menhub.