Inovasi Hesai untuk Mobil Sport Masa Depan, Ada Lidar Tersembunyi di Balik Kaca Depan
JAKARTA - Lidar memiliki peranan penting dalam pengembangan mobil otonom. Mobil otonom membutuhkan peta lingkungan yang akurat untuk bisa bergerak dengan aman dan efektif.
Lidar adalah singkatan dari Light Detection and Ranging (Deteksi Cahaya dan Pengukuran Jarak). Lidar merupakan teknologi yang menggunakan sinar laser untuk mengukur jarak dan membuat peta lingkungan sekitar.
Cara kerja lidar mirip dengan radar, namun menggunakan cahaya laser alih-alih gelombang radio. Sinar laser ditembakkan ke lingkungan sekitar, kemudian pantulan cahaya tersebut diukur untuk menentukan jarak benda. Dengan data jarak dari banyak titik, lidar dapat membuat peta 3D yang detail dan akurat.
Nah, di pameran China Auto Show 2024, Hesai Technology, produsen lidar terkemuka asal Shanghai telah memperkenalkan ET25. Lidar ini unik karena posisinya berada di balik kaca depan, bukan di luar mobil seperti biasa.
Namun khusus lidar ini, Hesai menargetkan ET25 untuk mobil sport soalnya lidar konvensional yang ditempatkan di luar mobil bisa mengganggu aerodinamika dan menurunkan efisiensi bahan bakar. Selain itu, lidar eksternal mengurangi estetika mobil dan menghalangi kerja wiper saat hujan.
Sesuai namanya, dilansir dari CarnewsChina, 2 Mei, ET25 memiliki tinggi yang sangat tipis, hanya 25 mm. Meski tersembunyi, kemampuannya tidak main-main. ET25 memiliki jangkauan deteksi hingga 250 meter dan mendukung teknologi self-driving L2+ dan L3.
Tentu saja ada kekhawatiran sinyal lidar melemah atau terblokir oleh kaca. Untuk mengatasi ini, Hesai bekerja sama dengan Fuyao Group, produsen kaca mobil ternama. Hasilnya? Kaca depan mobil yang didesain khusus untuk ET25, sehingga sinyal lidar tetap kuat. Jangkauan deteksi memang sedikit berkurang menjadi 225 meter, namun fungsinya tetap optimal.
Baca juga:
Penempatan Lidar pada Produsen Mobil
Saat ini, beberapa produsen mobil memiliki pendekatan berbeda soal penempatan lidar. Nio meletakkannya di atas kaca depan, sementara Li Auto menempatkannya di samping lampu depan. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan dari segi desain dan ketahanan.
ET25 rencananya mulai diproduksi massal pada kuartal kedua 2025. Hesai optimis teknologi ini diminati produsen mobil sport karena tidak mengganggu desain dan aerodinamika. Hesai sendiri sudah menjadi pemasok lidar untuk produsen mobil ternama seperti Great Wall Motor, Leapmotor, Li Auto, Lotus, HiPhi, dan Xiaomi.
Dengan target penjualan 2 juta unit lidar hingga akhir 2025, Hesai ET25 menjadi terobosan menarik yang mungkin akan mengubah wajah mobil sport masa depan.