Meski Lagi Perang dengan Kanker, Jadwal Raja Charles akan Kembali Diperbanyak
JAKARTA - Istana Buckingham membuka opsi supaya Raja Charles bisa lebih banyak menghadiri pertemuan yang melibatkan lebih banyak orang. Rencana ini akan dimulai sejak akhir April.
Dilansir dari Sky News, Selasa 9 April, Istana melihat Raja Charles menjalani pengobatan kanker dengan baik setelah terlihat berjabat tangan dengan orang banyak pada hari Paskah.
Padahal sejak mengumumkan diagnosisnya pada bulan Februari, Charles telah disarankan dokter untuk tidak melakukan kegiatan publik.
Namun dapat dipahami bahwa para pejabat, sebagai bagian dari perencanaan ke depan, kini mempertimbangkan kemungkinan pertemuan Raja dengan kelompok yang sedikit lebih besar mulai akhir April hingga Mei.
Hal ini terjadi saat Raja menyambut Gubernur Bank of England Andrew Bailey di Istana Buckingham, yang memberinya uang kertas pertama yang menampilkan potretnya sebagai raja.
Merupakan tradisi bahwa penguasa menerima uang kertas bernomor seri pertama dari cetakan uang kertas (efektif nomor seri 01). Bank kini telah memproduksi uang kertas £5, £10, £20, dan £50.
Gambar Raja yang muncul di uang kertas didasarkan pada potret yang diberikan Istana kepada Bank Inggris.
Baca juga:
- Pangeran Harry dan Meghan Tak Tahu soal Kanker yang Diderita Kate Middleton
- Kembali Bekerja Usai Didiagnosis Kanker, Raja Inggris Charles III Terima PM Rishi Sunak
- Riwayat Kesehatan Raja Charles III Sebelum Kanker: Ada Tumor dan Jari Sosis
- Didiagnosis Kanker, Raja Charles III bersyukur Atas Dukungan Masyarakat Dunia
Ini kemudian diubah menjadi ukiran, dan desainer mengerjakannya untuk membuat gambar pada uang kertas.
Uang kertas tersebut akan mulai diedarkan pada tanggal 5 Juni, namun Rumah Tangga Kerajaan bersikeras bahwa hal ini hanya boleh dilakukan secara bertahap.
Uang kertas baru ini hanya akan menggantikan uang kertas Ratu Elizabeth II yang sudah usang atau rusak untuk meminimalkan dampak finansial dan lingkungan dari perubahan ini.