Didukung Komunitas XRP, Pengacara Kripto John Deaton Lawan Senator Elizabeth Warren
JAKARTA - John Deaton, pengacara yang dikenal karena kerap mendukung XRP, tengah berupaya mengumpulkan dana sebesar 1 juta dolar AS (sekitar Rp15,685 miliar) untuk kampanye Senatnya yang akan berakhir pada 31 Maret. Deaton, yang telah menyumbangkan 500.000 dolar AS (sekitar Rp7,8 miliar) dari kantong pribadinya, menghadapi kendala berat dalam menggalang dana kampanye untuk bersaing dengan Senator petahana Elizabeth Warren di Massachusetts.
Warren sendiri tercatat memiliki dana kampanye pemilu sekitar 3,9 juta dolar AS (sekitar Rp61,1miliar). Ini merupakan angka yang jauh di atas dana kampanye Deaton. Warren merupakan lawan yang tangguh bagi Deaton.
Meski begitu, Deaton tidak gentar. Bermaksud untuk menggulingkan Warren, Deaton memulai kampanyenya dengan harapan dapat dukungan dari publik terutama komunitas kripto. Kendala finansial merupakan salah satu hambatan utama dalam politik, terutama dalam pertarungan Senat yang membutuhkan biaya lebih besar dibandingkan kontes Dewan.
Baca juga:
Dikutip dari CCN, meskipun Deaton adalah sosok pendatang baru dalam dunia politik, ia telah mendapatkan dukungan dari komunitas XRP, terutama selama pertempuran hukum antara Ripple dan SEC. Tokoh-tokoh terkenal di ruang kripto, seperti pendiri Cardano, Charles Hoskinson, dan mantan penasihat Ethereum, Steven Nerayoff, telah menyumbangkan dana untuk kampanye Deaton.
Di sisi lain, Senator Elizabeth Warren telah menarik perhatian karena sikapnya yang kritis terhadap industri aset digital, yang telah membuatnya dimusuhi komunitas kripto. Warren telah mengusulkan undang-undang bipartisan yang bertujuan untuk memperketat pengawasan terhadap pencucian uang melalui aset kripto.
Meski begitu, Deaton berharap dapat memanfaatkan momentum yang ada untuk mengumpulkan dana yang diperlukan. Ia mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam kampanyenya, menekankan bahwa kebebasan adalah prioritas utama dalam perjuangannya. Kini, mata publik tertuju pada Deaton dan Warren, menunggu hasil dari pertarungan politik yang akan menentukan arah masa depan kebijakan kripto di Amerika Serikat.