Ganjar Diingatkan Megawati Siaga Gara-gara Banyak Pendukungnya Alami Kekerasan
JAKARTA - Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengaku sudah diingatkan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri untuk bersiaga setelah adanya kejadian kekerasan yang dialami relawannya.
Pesan ini disampaikan Megawati dalam rapat mingguan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud yang dilakukan secara tertutup pada Rabu, 3 Januari kemarin. Ganjar bilang Presiden ke-5 RI itu mengingatkan adanya eskalasi tindak kekerasan maupun tekanan terhadap pendukung pasangan nomor urut tiga.
“Pesan Ibu Mega, dalam waktu singkat karena ada eskalasi dan terjadi beberapa kekerasan maka kita harus siaga,” kata Ganjar kepada wartawan di Blora, Jawa Tengah, Kamis, 4 Januari.
Soal intimidasi ini memang menjadi salah satu fokus dalam rapat tersebut, kata Ganjar. Sebab, tidak hanya relawan tapi kepala daerah juga turut mengalami hal serupa.
Sehingga, semua pihak harus bersiaga dan terus melakukan konsolidasi. Bahkan, Megawati minta para relawan hingga partai pendukung berani melaporkan dugaan intimidasi maupun tindakan merugikan lainnya.
“Kalau ada kecurangan laporkan. Ada kekerasan laporkan, ada tekanan laporkan agar semua siap lahir batin,” tegasnya.
“Kita back up teman-teman di daerah agar tidak kecil hati karena ada laporan dari teman-teman di daerah kalau mereka ditelepon dan ada tekanan supaya jangan kencang-kencang. Tapi kami sampaikan lawan itu, jangan pernah takut,” pungkas eks Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Baca juga:
- TPN Ganjar-Mahfud Khawatir Penyaluran Bansos Dipolitisasi, TKN Prabowo-Gibran: Menterinya kan dari PDIP
- Romli Atmasasmita Bakal Surati Polda Metro Tegaskan Tolak Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri
- TPN Ingatkan Bansos Jangan Diklaim Milik Jokowi: Uangnya dari Rakyat, Penyalurannya Disetujui DPR-Pemerintah
- Respons Anggota Satpol PP Garut Dukung Cawapres, Timnas AMIN Pertanyakan Ketegasan Bawaslu