Kementerian PUPR Pastikan Kondisi Terowongan Cisumdawu Aman Usai Gempa M 4,8 di Sumedang

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menurunkan tim Direktorat Jenderal Bina Marga bersama Komite Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) untuk melakukan inspeksi kondisi Terowongan Cisumdawu yang berada di ruas tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan pascagempa yang terjadi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada 31 Desember 2023.

"Sesuai inspeksi awal tersebut, Terowongan Cisumdawu saat ini dalam kondisi aman beroperasi," demikian bunyi keterangan resmi Kementerian PUPR, Selasa, 2 Januari.

Salah satu hal penting yang diperiksa pada terowongan pascagempa adalah di bagian portal terowongan yang diduga terdampak beban gempa.

Berdasarkan hasil inspeksi awal, tidak ditemukan retakan pada permukaan beton. Pola mirip retakan beton pada terowongan tersebut merupakan tumpukan debu/kotoran yang menempel pada permukaan beton yang tidak rata, sehingga terlihat seolah dinding mengalami retak.

Selanjutnya, untuk mengetahui kondisi Terowongan Cisumdawu secara keseluruhan pascagempa, akan dilakukan pemeriksaan detail secara spesifik oleh Tim Ditjen Bina Marga dan KKJTJ untuk meyakinkan bahwa terowongan secara keseluruhan aman beroperasi, termasuk pascagempa susulan pada Senin, 1 Januari kemarin.

Kementerian PUPR mengimbau masyarakat untuk senantiasa berhati-hati melintasi Terowongan Cisumdawu dan mematuhi arahan dari pihak kepolisian.

Adapun Terowongan Cisumdawu merupakan bagian dari Jalan Tol Cisumdawu yang memiliki panjang 472 meter (m). Lokasi Terowongan terletak pada Sta. 12+628-Sta. 13+100, Desa Pamulihan dan Desa Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Diberitakan sebelumnya, Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyebut, pascagempa di Kabupaten Sumedang, telah menyebabkan terjadinya keretakan di terowongan ganda Tol Cisumdawu.

"Gempa bumi yang berkekuatan magnitudo 4,8 menyebabkan adanya sedikit keretakan di dinding Terowongan Kembar Tol Cisumdawu. Pihak pengelola melakukan asesmen dan tindakan lainnya yang dianggap perlu. Namun, atas keretakan itu dipastikan sementara tidak mengganggu lalu lintas dan kondisi masih aman terkendali," ungkapnya.