Muhadjir Effendy Sebut Secara Formal Indonesia Tak Bersedia Tampung Pengungsi Rohingya
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum memberikan arahan khusus mengenai pengungsi Rohingya yang membanjiri Aceh beberapa waktu belakangan ini.
"Belum, belum ada masukan (Arahan khusus)," kata Muhadjir usai menemui Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi di Balai Kota, Jakarta, Selasa, 5 Desember.
Muhadjir menambahkan, secara formal, Indonesia menolak menampung para pengungsi Rohingya. Apalagi untuk bermukim secara permanen.
"Tapi kan kita secara formal, kita negara yang tidak bersedia menampung, menerima pengungsi Rohingya ini. Apalagi akan bermukim secara permanen," jelasnya.
Soal ditampungnya pengungsi di Aceh, menurut Muhadjir lebih pada pertimbangan kemanusiaan. Pemerintah akan tetap memperhatikan kelayakan.
"Akan kita lihat kelayakannya, niatnya apa, kemudian kan untuk apalagi sampai pindah kewarganegaraan kan itu ada proses nanti akan kita lihat," demikian Muhadjir.
Baca juga:
- Sebut Aparat di Pemilu 2024 Tak Netral, Hari Ini Aiman Penuhi Panggilan Polisi
- Kasus Aiman Sebut Polisi Tak Netral di Pemilu 2024, Polda Metro Periksa Puluhan Saksi-Ahli
- Sempat Batal Hadir, Polda Metro Jadwalkan Lagi Klarifikasi Aiman Witjaksono Pada Selasa
- Wamenkumham Pilih Tersenyum Usai Diperiksa Penyidik KPK Sejak Pagi
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meminta Menko Polhukam Mahfud MD untuk menangani pengungsi Rohingya menyusul penolakan dari warga.