Efek Air Wiper Pakai Sabun: Terkesan Remeh namun Punya Efek yang Serius saat Berkendara
YOGYAKARTA - Sebagian orang masih banyak yang tidak tahu kalau cairan yang biasanya ada di wiper mobil itu dibuat khusus. Malah banyak orang yang dengan sengaja memberikan cairan yang diberi air sabun. Padahal efek air wiper pakai sabun itu tidak sembarangan loh!
Pasalnya, air wiper mobil memang jadi komponen yang penting teruntuk keselamatan dalam berkendara, apalagi saat tiba musim hujan. Kandungan cairan yang ada di dalamnya memang sengaja dirancang kusus demi meningkatkan visibilitas pengemudi ketika hujan deras dan membantu menjaga kaca mobil agar tetap jernih.
Tapi karena minimnya informasi akan ini sehingga kadang membuat pemilik mobil tidak sadar dan malah melakukan tindakan yang salah. Entah itu cairan wiper mobilnya diganti dengan air sabun mandi, air sampo, sampai deterjen, waduh!
Niat hati ingin membersihkan kaca mobil malah menimbulkan masalah lain di mobil kita. Emang apa sih permasalahannya? Berikut beberapa penyebabnya;
Efek Air Wiper Pakai Sabun
1. Meninggalkan Noda pada Kaca Mobil
Selazimnya sabun diciptakan untuk membersihkan seperti halnya sabun cuci piring dan sabun cuci baju. Namun bila digunakan ke air wiper maka dapat mengakibatkan bekas pada kaca akibat bahan sabun yang terbuat dari kimia tertentu yang tidak bersahabat dengan kaca mobil.
2. Bikin Tersumbat
Faktanya, akibat kita terlalu sering menggunakan air sabun pada wiper bakalan membuat saluran wiper mobil kita tersumbat loh. Apabila dibiarkan bisa mengakibatkan motor penggerak jadi lemah dan bahkan rusak.
3. Mengurangi Visibilitas
Parahnya apabila menggunakan deterjen alias sabun cuci baju pada wiper kita maka dapat berimbas pada visibilitas si pengemudinya. Hal itu disebabkan karena busa yang terlalu banyak pada deterjen yang bisa-bisa memenuhi kaca mobil dan dapat mengakibatkan kecelakaan.
4. Karet Wiper Cepat Getas
Siapa sangka akibat kandungan zat kimia tertentu yang terkandung didalam sabun cuci bisa membuat karet pada wiper jadi cepat getas. Sehingga tidak bisa beroperasi dengan normal saat digunakan.
Fungsi Cairan Wiper
Sebenarnya fungsi dari cairan wiper itu tak hanya membantu visibilitas pengemudi dalam berkendara tatkala hujan saja loh akibat kotoran yang menempel di kaca mobil. Namun juga berfungsi untuk membuat permukaan kaca mobil kita itu agar tetap licin.
Fungsinya apabila kaca mobil kita licin jelas debu serta kotoran bakalan susah menempel dan bisa langsung dibersihkan oleh wiper.
Berapa Lama Harus Mengganti Wiper Mobil?
Pada umumnya wiper pada mobil itu harus diganti satu tahun sekali. Namun hal itu juga tergantung dari seberapa sering kita mengenakannya. Nah, apabila digunakan air yang salah semacam air sabun ya tidak bakal bertahan sampai setahun deh.
Tanda Wiper Rusak
1. Karet Wiper Mobil Retak ataupun Rusak
Ketika karet wiper retak ataupun rusak, maka bakal memunculkan bunyi yang dihasilkan saat karet wiper bergesekan dengan kaca mobil. Sehingga menyebabkan kaca mobil Kalian jadi lecet-lecet.
2. Rangka Wiper Rusak ataupun Bengkok
Rangka wiper yang rusak ataupun bengkok bisa membuat kinerjanya tidak optimal. Sehingga kaca tidak bakal bersih sepenuhnya, sebab bakal terdapat beberapa bagian dari permukaan kaca mobil yang tidak sanggup dibersihkan oleh wiper.
Untuk memastikan rangka wiper rusak ataupun bengkok, Kalian dapat nyalakan wiper dengan kecepatan yang paling lambat. Bila wiper bengkok maka bakal ada permukaan kaca mobil yang tidak bisa dibersihkan sama sekali.
3. Wiper Bergerak Lambat
Pemicu wiper bergerak dengan lambat umumnya diakibatkan karena sistem penggeraknya yang kotor. Perihal ini berakibat pada arus listrik. Dapat pula sebab karet wiper telah getas ataupun sudah tidak bagus lagi, maka saat wiper dinyalakan, gerakannya saat menyapu air tidak bakal lancar.
4. Muncul Garis Air di Kaca Mobil
Ciri wiper mobil Kalian wajib diganti berikutnya yaitu bila telah muncul garis air. Perihal ini dapat dikenal kala wiper lagi dinyalakan. Apabila kinerja wiper malah memunculkan garis air, maka Kalian wajib mewaspadainya. Sebab efeknya, penglihatan Kalian bakal cenderung lebih susah sebab terhalang oleh garis air tersebut.
Jangan sampai pandangan kalian terhalang pada saat lagi membawa mobil. Dengan mengganti karet, maka Kalian tetap dapat fokus dalam melihat jalanan di kala hujan.
5. Bintik Air di Kaca Mobil Masih Tersisa
Wiper kaca mobil yang normal seharusnya bisa menyapu air dengan sempurna. Tidak meninggalkan bintik-bintik air ataupun bahkan kotoran. Bila yang terjadi kebalikannya alias wiper masih menyisakan bintik-bintik air. Maka sudah pasti perekat karet wiper sudah mengeras dan wajib disegerakan untuk menggantinya dengan yang baru.
Jadi setelah mengetahui efek air wiper pakai sabun, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!