Plus Minus Sunroof pada Mobil: Kabin Terasa Lebih Lega, tapi…

YOGYAKARTA – Sunroof merupakan atap mobil yang terbuat dari panel kaca transparan. Sunroof di bagian atas mobil dapat dibuka secara manual atau otomatis melalui sistem yang ada di dalam mobil. Berikut plus minus sunroof pada mobil yang perlu Anda ketahui.

Plus Minus Sunroof pada Mobil

Dirangkum dari berbagai sumber, Kamis, 2 November 2023, fitur sunroof yang terdapat pada mobil menawarkan banyak keuntungan, di antaranya:

• Kabin terlihat lebih luas: Hadirnya sunroof dapat membuat kabin terasa lebih luas. Selain itu, sunroof juga bisa membuat lebih terlihat lebih mewah dan berkelas.
• Bisa melihat pemandangan secara langsung: Karena sunroof bisa dibuka, Anda bisa memunculkan badan Anda di atap mobil untuk bisa melihat pemandangan secara langsung ketika sedang melintasi pemandangan yang indah.
• Meningkatkan sirkulasi udara: Kelebihan sunroof yang lainnya adalah dapat meningkatkan sirkulasi udara dan memberikan cahaya masuk lebih banyak ke mobil. Sunroof bisa dibuka secara manual atau otomatis lewat sistem yang ada di dalam mobil. Ketika sunroof di buka, panel akan naik ke luar bodi mobil untuk menciptakan sirkulasi udara yang lebih baik.

Akan tetapi dibalik kelebihan itu, perangkat kaca pada bagian atas mobil juga memiliki sejumlah kekurangan. Berikut sederet kekurangan sunroof pada mobil:

• Konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros: Perangkat sunroof memiliki bobot sebesar 25-35 kg. Bahkan, bisa lebih berat untuk mobil SUV (Sport Utility Vehicle). Atap sunroof yang berat bisa membuat bahan bakar menjadi boros, sebab mobil membutuhkan tenaga ekstra untuk bergerak.
• Ada potensi bocor: Tak sedikit pengguna mobil beratap sunroof yang mengeluhkan kebocoran ketika hujan. Kebocoran di sunroof dapat terjadi karena pelapis karet antara panel jendela dan atap termakan usia pemakaian.
• Menimbulkan efek panas: Sunroof bisa menimbulkan efek panas bila dibuka di siang hari. Biasanya, sunroof menggunakan bahan kaca sehingga tidak bisa menghalau panas matahari bila ditutup.
• Ada potensi pecah: Telah disinggung di atas bahwa panel sunroof terbuat dari kaca, sehingga berpotensi pecah bila tertimpa benda dari atas. Bila kaca sunroof pecah, Anda perlu merogoh kocek yang lebih dalam karena biaya perbaikannya tidak murah.

Jenis Sunroof pada Mobil

Setidaknya, ada dua jenis sunroof yang dipasang di bagian atas mobil, antara lain:

• Tilt-up sunroof: Jenis sunroof ini dibekali jendela atap yang berengsel di bagian depan sehingga terbuka dan menutup ke atas. Bukaannya tidak sampai 90 derajat, tetapi miring dan bukaannya kecil.
• Sliding sunroof: Ini adalah sunroof yang dapat membuka dan menutup dengan sistem slide. Sliding sunroof dibekali rel yang memungkinkan atap terbuka ke belakang. Jenis sunroof yang satu ini dapat mengeluarkan tubuh karena bukannya lebar.

Demikian informasi tentang plus minus sunroof. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.