Saham Astra Amblas seperti Tol Cipali KM 122
JAKARTA - Saham PT Astra International Tbk amblas pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa 9 Februari. Harga emiten berkode saham ASII itu turun 4,51 persenke level Rp5.825 per lembar saham pada penutupan perdagangan.
Padahal, pada pembukaan perdagangan hari ini saham Astra berada di level 6.100. Bahkan saham raksasa otomotif ini sempat menyentuh level 6.200.
Yang menarik adalah, saham Astra melemah usai Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 122 dari Cirebon arah Jakarta amblas dan tidak bisa dilewati oleh kendaraan. Astra melalui anak usahanya, PT PT Lintas Marga Sedaya (LMS) atau ASTRA Tol Cipali merupakan operator Tol Cipali.
Pihak ASTRA Tol Cipali sendiri segera membuat lajur darurat di titik jalan yang amblas, untuk mengurangi beban kendaraan.
"Untuk mengurangi beban lalu lintas, nantinya dibangun lajur darurat di median," kata Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali Agung Prasetyo, dikutip dari Antara.
Baca juga:
- Tol Cipali KM 122 Amblas, Jalur Cirebon ke Jakarta Tidak Bisa Dilewati Kendaraan
- Tol Cipali KM 122 Amblas, Astra Gerak Cepat Bangun Lajur Darurat
- Kakorlantas: Tol Cipali KM 122 Ambles, Proses Perbaikan 20 Hari
- Viral Polisi Gagal Tilang Mobil Ber-CCTV, Anggota DPR: Hayo, Pak Kakorlantas Benahi Biar Tak Jadi Gunjingan Netizen
Agung mengatakan pembangunan lajur darurat diperkirakan memakan waktu hingga tiga hari ke depan, karena butuh pemadatan jalan.
"Pembangunan lajur darurat ini diperkirakan sampai tiga hari ke depan," tuturnya.
Dia menuturkan di KM 122+400 arah Cirebon ke Jakarta terdapat kerusakan jalan sehingga kendaraan tidak bisa melewati jalur tersebut.
Agung melanjutkan kondisi curah hujan yang tinggi dan terus menerus, membuat kondisi jalan harus dilakukan pekerjaan perawatan terutama pada ruas KM 122 arah Jakarta.