Waketum PKB: Pleno Bahas Kerja Sama dengan NasDem Masih Alot

SURABAYA - Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Hanif Dhakiri menyatakan rapat pleno untuk membahas tawaran kerja sama politik dari Partai NasDem berjalan alot.

Situasi tersebut disampaikan oleh Hanif saat menghadiri Rapat Pleno Gabungan DPP PKB di kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jawa Timur, Jalan Menanggal Surabaya.

"Perdebatannya masih alot, biasa namanya juga dinamika pasti ada pandangan," kata Hanif kepada wartawan dilansir ANTARA, Jumat, 1 Agustus.

Rapat pleno gabungan disebutnya sebagai langkah partai untuk menemukan persamaan pandangan terhadap suatu dinamika politik yang muncul.

"Biar lebih mantap dan semuanya bisa satu pemahaman, jadi harus kami selesaikan finalisasi pada rapat sore hari ini," ujarnya.

Rapat yang digelar di Surabaya untuk menentukan keputusan partai terkait dengan tawaran kerja sama dari NasDem  dengan melibatkan seluruh jajaran partai.

Rapat yang bertempat di Surabaya memutuskan agenda deklarasi Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebagai bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024.

"Tunggu hasil rapat sore hari ini. Sabar sedikit, aman insyaallah," kata dia.

Kendati demikian, Hanif menyebut PKB menyambut baik tawaran kerja sama politik yang diajukan oleh partai pimpinan Surya Paloh itu.

"Prinsipnya kami menyambut baik tawaran kerja sama dari NasDem," ucapnya.

Pantauan ANTARA di kantor DPW PKB Jatim, selain Hanif Dhakiri juga hadir sejumlah tokoh internal partai, seperti Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar, Sekretaris Anik Maslachah, Anggota DPR Arzeti Bilbina, Ketua DPC PKB Kota Surabaya Musyafak Rouf, hingga Ketua DPW PKB Jawa Tengah Yusuf Chudlori.

Sementara itu, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hingga saat ini masih belum terlihat kedatangannya. Saat ini rapat berjalan tertutup di lantai dua kantor PKB Jatim.