12 Penumpang Selamat saat Kapal Tenggelam di Cirebon, Satu-satunya Korban yang Hilang Akhirnya Ditemukan

CIREBON - Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu-satunya penumpang kapal nelayan Bunga Jaya yang hilang usai kapal mengalami bocor dan tenggelam di perairan Cirebon, Jawa Barat (Jabar).

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Kantor SAR Bandung Supriono mengatakan korban atas nama Haris Efendi (48) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Kapal yang tenggelam ini mengangkut sebanyak 13 orang; 2 kru kapal, dan 11 lainnya pekerja yang sedang menumpangi kapal," katanya di Cirebon, Kamis 20 Juli, disitat Antara.

Supriono menjelaskan, dari 13 orang yang berada di kapal itu, 12 berhasil diselamatkan ketika kapal tenggelam karena bocor. Sedangkan satu penumpang terbawa arus dan sempat hilang.

Dia menjelaskan, setelah dilakukan pencarian, akhirnya tim SAR gabungan dari Basarnas, Ditpolairud, Patkamla AL, Polairud Baharkam Polri, Polsek Pelabuhan Cirebon, KSOP, dan lainnya berhasil menemukan korban atas nama Haris Efendi (48).

"Tim SAR gabungan menerima informasi dari nelayan bahwa ada penemuan jenazah di perairan Karang Reja, dan setelah dilihat ciri-ciri benar yang ditemukan merupakan korban dalam keadaan meninggal dunia," tuturnya.

Supriono mengatakan, pada Selasa 18 Juli, sekitar jam 17.00 WIB kapal nelayan "Bunga Jaya" terbalik di perairan Cirebon, di mana kapal itu berisi 13 orang dengan perincian satu pemilik kapal, satu kru, dan 11 penumpang.

Korban dibawa ke Rumah Sakit (RS) Gunung Jati untuk kemudian diserahkan kepada pihak keluarga.

Dia menambahkan, sehubungan dengan telah ditemukan korban dalam keadaan meninggal dunia maka dilaksanakan penghentian operasi SAR. Selanjutnya unsur SAR kembali ke satuan masing-masing.

"Tim sudah kembali ke satuan masing-masing, karena korban sudah ditemukan," pungkasnya.