Billie Eilish Bahas Tren Menyebalkan Penggemar yang Lempar Benda ke Artis di Panggung
JAKARTA - Billie Eilish mengungkap pendapatnya tentang penggemar yang melempar benda ke artis di atas panggung. Dia melabeli tren tersebut denga kata "menyebalkan".
Baru-baru ini, sejumlah artis dilempari banyak benda saat mereka tampil dalam beberapa minggu terakhir, termasuk Bebe Rexha, yang kepalanya kena telepon penggemar dan membutuhkan jahitan.
Sementara itu, Pink dibuat terpana oleh seorang penggemar yang melemparkan abu ibunya ke atas panggung di BST Hyde Park, dan Lil Nas X harus menghentikan pertunjukan di akhir pekan ketika seorang penggemar melempar mainan seks ke atas panggung.
Di tempat lain, artis country-pop AS Kelsea Ballerini kena hantam di bagian wajah oleh benda yang dilemparkan ke arahnya dari kerumunan.
Kejadian serupa terjadi pada Harry Styles, yang kena lemparan benda pada wajahnya saat konsernya di Wina. Artis lain yang terpengaruh antara lain Ava Max, Taylor Swift, dan Lil Uzi Vert.
Menanggapi tren buruk tersebut, Billie Eilish membagikan pendapatnya dengan menegaskan bahwa hal seperti itu bukanlah sesuatu yang baru.
Pasalnya, dia telah menghadapi masalah yang sama dalam pertunjukan live-nya selama enam tahun terakhir.
“Saya dipukul sejumlah benda di atas panggung selama, secara harfiah, enam tahun. Saya tidak tahu mengapa ini, seperti, baru,” katanya kepada The Hollywood Reporter dalam pemutaran perdana film Barbie.
Baca juga:
"Orang-orang menjadi bersemangat dan itu bisa berbahaya," katanya, mencoba menjelaskan mengapa menurutnya beberapa penggemar melempar barang ke artis.
“Perasaan saya campur aduk tentang itu, karena ketika Anda berada di sana, itu akan meledak. Tapi Anda tahu itu karena cinta dan mereka hanya berusaha memberi Anda sesuatu."
Pelantun Ocean Eyes itu pun terus mendorong para penggemarnya untuk tidak mengikuti tren tersebut, karena hal itu "menyebalkan" bagi sang musisi.
"Kami mengerti, tapi jangan lakukan itu," tambahnya. “Benar-benar menyebalkan ketika Anda berada di atas sana. Anda berada dalam posisi rentan.”