Evaluasi Layanan Narapidana Disabilitas, Ditjenpas Minta Lapas Bukittinggi Sumbar Hadirkan Toilet Duduk

SUMBAR - Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kemenkumham mengevaluasi layanan disabilitas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar).

Tim Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Ditjenpas, Zulfikri, mengatakan kegiatan ini bersamaan dengan monitoring kebersihan dan sanitasi lapas tersebut.

"Kami datang dalam rangka kegiatan monitoring dan evaluasi terkait kebersihan dapur dan sanitasi di Lapas Bukittinggi," katanya, Jumat 16 Juni, disitat Antara.

Zulfikri mengatakan Ditjenpas melakukan pengecekan dengan memanggil langsung salah satu narapidana disabilitas.

Kegiatan berlanjut dengan memantau dapur Lapas Bukittinggi dan memastikan peralatan masak berada dalam keadaan bersih dan higienis.

"Secara keseluruhan sarana dan prasarana layanan disabilitas di Lapas Bukittinggi sudah memadai, kader kesehatan pun sudah diberikan pelatihan mengenai tata cara pelayanan terhadap kaum disabilitas," kata Zulfikri.

Ia menegaskan, arahan ini disesuaikan dengan surat keputusan kalapas setempat mengenai unit layanan disabilitas juga sudah dibentuk tahun 2021 lalu.

"Besar harapan kami akan lebih ditingkatkan dengan kamar khusus disabilitas bagi warga binaan pemasyarakatan dan penambahan fasilitas pendukung lainnya seperti toilet duduk di kamar warga binaan," ujarnya.

Kasubsi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan Lapas Bukittinggi, Hasanuddin Harahap, menegaskan kesiapan dalam menindaklanjuti monev tersebut.

"Terima kasih atas kunjungannya ke Lapas Bukittinggi, kami akan berusaha menindaklanjuti arahan serta evaluasi yang telah diberikan dengan seksama agar hasilnya maksimal," tandasnya.