Kolaborasi Rhoma Irama dan Denny Caknan Siap Ramaikan Ujung Ujungnya Dangdut Jakarta
JAKARTA - Setelah Sukses menggoyang Banyuwangi dan Semarang, Ujung Ujungnya Dangdut (UUD) Festival akan hadir mengoyang Jakarta pada Sabtu, 1 Juli mendatang di Beach City International Stadium, Ancol.
UUD memberikan kejutan tak terduga. Pertama kali dalam sejarah dangdut, menghadirkan dua bintang, dua generasi dalam satu panggung: kolaborasi lintas generasi Raja Dangdut Rhoma Irama dan Denny Caknan.
Meskipun keduanya berada di ranah dangdut, namun mereka memiliki warna dangdut yang berbeda. Ciri khas yang dimiliki musik Rhoma Irama adalah irama perpaduan musik melayu, india dan pop rock. Sementara Denny Caknan memiliki ciri khas pada lagu Jawa koplo. Tentunya, akan menjadi kolaborasi yang apik di antara keduanya.
UUD sendiri adalah sebuah festival musik dengan konsep unik yan digagas Denny Caknan dan Melanie Subono. Dalam festival ini bukan hanya penyanyi dangdut nasional yang akan tampil tapi juga musisi non dangdut yang akan menyanyikan satu lagu dangdut atau mengaransemen lagu mereka jadi dangdut.
Baca juga:
UUD dari awal pendiriannya bertujuan untuk menaikkan kelas musik dangdut sampai ke level dunia dengan desain panggung yang menarik, pengalaman festival musik yang profesional dan line up artis yang bisa menarik kalangan muda penyuka musik genre apapun.
Tentunya, hal ini sejalan dengan keinginan Raja Dangdut Rhoma Irama yang juga ingin memajukan musik dangdut, terutama di dunia internasional, salah satu caranya ikut terlibat dalam mendaftarkan musik dangdut ke UNESCO. Ia merasa bangga musik dangdut sebagai warisan budaya dan bisa dikenal lebih luas oleh dunia.
Selain Raja Dangdut Rhoma Irama dan Denny Caknan, UUD Jakarta yang juga didukung oleh VOI.ID ini, juga turut dimeriahkan musisi dangdut dan non dangdut lainnya, antara lain: Melanie Subono & PPK, Mekar Disko, NTRL, Braves Boy, Lala Widy, Woro Widowati dan lainnya.
Pembelian tiket sudah dibuka di www.uud.asia sejak 10 Juni kemarin dan bisa di beli. Semoga kesuksesan festival Ujung-ujungnya Dangdut di Jakarta menjadi pembuka jalan untuk menembus pasar musik dunia.