Maverick Vinales Bicara soal Insiden Berbahaya dengan Francesco Bagnaia di MotoGP Prancis
JAKARTA - Insiden cukup mengerikan terjadi pada balapan MotoGP Prancis, akhir pekan kemarin. Pebalap Aprilia Racing Maverick Vinales terlibat kontak dengan jagoan Ducati Lenovo Francesco Bagnaia sehingga keduanya terjatuh dan mengakhiri balapan lebih cepat.
Vinales harus berakhir di area kerikil setelah terlibat kontak dengan Bagnaia. Ia melakukan manuver terhadap pebalap Ducati, namun waktunya kurang tepat.
Pebalap asal Spanyol itu kemudian mengungkapkan, insiden kontak dengan Bagnaia terjadi karena dirinya kurang tenang di lintasan.
Padahal saat itu, Vinales mengawali balap dengan baik dari baris kedua. Dia memperlihatkan kecepatan dan ketangkasan dalam berkendara, didukung oleh performa baik dari RS-GPnya.
"Saya marah, bukan karena apa yang terjadi, namun lebih karena kehilangan kesempatan. Saya merasa (posisi saya) sangat kuat dan yakin dapat bersaing untuk menjadi juara," ujar Vinales.
"Bagnaia dan saya adalah dua pebalap profesional. Itu adalah kontak yang kurang beruntung dan adrenalin saat itu membuat suasana memanas, namun satu hal yang pasti bahwa kami pebalap – harus kembali tenang dan menjadi contoh bagi anak muda."
"Penyesalan masih ada, namun tidak ada kontroversi. Hal tersebut telah terjadi dan kami akan tetap melihat ke depan, sedini mungkin, di Mugello. Di Le Mans, kami menunjukkan kembali bahwa kami sangat cepat dan telah memperbaiki banyak hal di akhir pekan ini," lanjutnya, seperti dikutip via Antara.
Baca juga:
- Cerita Si Cantik Priska Nugroho Rebut Emas SEA Games 2023: Kunci Kemenangan dan Tantangan
- Si Cantik Maria Sharapova Bikin Pangling
- Tak Diberi Target Medali Emas SEA Games 2023, Megawati Justru Selamatkan Muka Taekwondo Indonesia
- Tak Pernah Kalah, Tim Basket Putri Indonesia Sabet Emas SEA Games 2023 Kamboja
Hal yang lebih baik dialami oleh rekan satu timnya, Aleix Espargaro, yang harus memulai balap dari posisi ke-11. Ia sempat naik ke posisi enam, namun kembali turun 10 posisi selama balap, terlibat kontak dengan beberapa pebalap lain pada lintasan pertama.
Dari situ, ia memperlihatkan pengembalian posisi dan menyelesaikan balap di posisi kelima, tepat berada di belakang para pebalap yang bersaing merebut podium.
"Pada akhir balap, saya bisa saja melewati Augusto, namun terlalu banyak risiko bila merusak laju balapnya juga. Hal baiknya adalah RS-GP terus lebih cepat di setiap lintasan dan ini adalah hal terpenting. Sekarang, kami akan beristirahat dan bersiap untuk balap selanjutnya," kata Espargaro.