Daftar Negara yang Meninggalkan Dolar AS

YOGYAKARTA – Dolar Amerika Serikat terancam kehilangan dominasinya. Pasalnya, beberapa negara mulai meninggalkan mata uang AS dalam melaksanakan kegiatan ekonomi. Lalu, negara mana yang meninggalkan dolar AS?

Negara yang Meninggalkan Dolar AS

Seperti diketahui, Amerika Serikat memiliki pengaruh yang cukup besar terkait ekonomi. Hal itu disebabkan banyak hal, salah satunya adalah penggunaan mata uang mereka oleh berbagai negara di dunia.

Kebijakan berbagai negara untuk meninggalkan dolar sendiri disebut dedolarisasi, yakni upaya mengganti mata uang dolar ke alternatif lain. Beberapa negara yang melakukan dedolarisasi adalah sebagai berikut.

  1. Indonesia

Dari sekian banyak negara yang mengurangi ketergantungan mereka terhadap dolar AS, Indonesia jadi salah satunya. Bahkan, upaya dedolarisasi yang dilakukan Indonesia sudah dimulai sejak tahun 2018.

Terkait upaya dedolarisasi, Bank Indonesia (BI) masih terus menggencarkan penggunaan mata uang lokal dibanding mata uang dolar AS lewat settlement currency atau local currency settlement (LCS). Langkah tersebut dilakukan lewat transaksi perdagangan bilateral antara Indonesia dengan negara mitra seperti Thailand, Malaysia, Jepang, dan China. LCS tidak hanya digunakan dalam perdagangan, namun pada bidang investasi.

  1. China

Langkah China untuk mengurangi ketergantungan terhadap dolar AS nampaknya cukup gencar. Negara tersebut bahkan ikut menandatangani kesepakatan Local Currency Settlement (LCS) dengan Indonesia. Dengan demikian setiap transaksi yang dilakukan antara China dan Indonesia akan menggunakan mata uang lokal dan tak bergantung lagi dengan dolar AS.

Artinya, dalam kegiatan pedagangan atau investasi yang melibatkan China dan Indonesia tak perlu lagi menukarkan uang ke dolar AS. Dengan begitu kebutuhan akan dolar AS di pasaran akan jauh berkurang.

  1. Brasil

Upaya mengurangi ketergantungan terhadap dolar AS juga diambil oleh Brasil. Negara tersebut bahkan telah menjalin kerja sama dengan China untuk mengurangi penggunaan dolar dan memilih menggunakan mata uang mereka yakni yuan dan real.

Kerjasama antara China dan Brasil juga memiliki nilai yang besar karena mencapai 171,49 miliar dolar AS. Dengan begitu bisa dipastikan bahwa ada ada 171 miliar dolar AS yang tak dipakai di perdagangan internasional.

  1. Malaysia

Malaysia adalah salah satu mitra Indonesia dalam perdagangan bilateral yang juga berupaya meninggalkan dolar AS melalui LCS. Kerja sama tersebut telah dimulai dalam satu tahun terakhir.

Tak hanya dengan Indonesia, Malaysia juga menjalin kerja sama dengan India di setiap transaksi perdagangan untuk menggunakan mata uang negara masing-masing.

  1. India

Pemerintah India telah menerbitkan kebijakan baru dengan meningkatkan kerja sama perdagangan yakni penggunaan rupee dalam kegiatan perdagangan dengan negara mitra yakni Malaysia dan Uni Emirat Arab (UEA).

Dengan UEA, transaksi perdagangan akan menggunakan mata uang lokal rupee dan dirham untuk alat tukar non-minyak mentah.

  1. ASEAN

Selain Indonesia, negara-negara ASEAN juga mulai condong untuk mengurangi ketergantungan mereka terhadap dolar AS melalui LCT. Saat ini sudah ada kerja sama antara beberapa negara yakni Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Filipina dalam hal transaksi pembayaran yang bisa dilakukan dengan kode QR, fast payment, termasuk transaksi menggunakan mata uang lokal.

Itulah beberapa negara yang meninggalkan dolar AS. Kunjungi VOI.ID untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.