Pemudik Motor yang Turun di Pelabuhan Panjang Lampung Bakal Dikawal Polisi

BANDAR LAMPUNG -  Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Lampung mengatakan pemudik motor yang turun ke Pelabuhan Panjang akan mendapatkan pengawalan.

"Bagi pemudik motor yang akan turun ke Pelabuhan Panjang, bila nanti dalam jumlah banyak berdasarkan informasi akan dilakukan pengawalan oleh Polda Lampung," ujar Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Bambang Sumbogo dikutip ANTARA, Rabu, 19 April.

Dia menjelaskan pengawalan khusus bagi pemudik pengguna sepeda motor tersebut dilakukan untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi pemudik.

"Jadi ini bertujuan untuk menjaga keamanan pemudik yang menggunakan sepeda motor, sekaligus memberi kenyamanan. Ini juga bisa mencegah adanya kecelakaan, sebab mereka kondisi fisiknya juga mungkin sudah lelah karena berkendara dengan waktu yang cukup lama," katanya.

Menurut Bambang pengawalan tersebut direncanakan akan dilakukan dari Pelabuhan Panjang melalui jalan bypass Soekarno Hatta hingga ke titik tertentu yang sudah ditentukan.

"Polda sudah siap kalau ada pengawalan biasanya dari jalan bypass Soekarno Hatta ke titik tertentu. Tapi kalau memang frekuensinya lebih banyak lagi maka akan diarahkan ke jalan dalam Kota Bandar Lampung," ujar Bambang.

Dia menjelaskan dengan karakteristik jalan dalam kota yang jauh lebih padat dan pendek, maka pemudik akan jauh lebih berhati-hati dalam berkendara.

"Kalau dilihat memang memungkinkan masuk jalan dalam kota, tentu mereka akan mengurangi kecepatannya serta jauh lebih aman," imbuhnya.

Dia melanjutkan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pemudik pihaknya pun akan menyiagakan personil di berbagai lokasi untuk membantu pemudik.

"Disiapkan 400-500 orang petugas dari dinas perhubungan kabupaten, kota, dan provinsi yang berjaga di setiap posko. Untuk membantu pemudik yang melintasi berbagai jalan di Lampung," kata Bambang.