Bagikan:

JAKARTA - Indikator Politik Indonesia menyebut pemilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 banyak yang memberikan dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Jumlahnya mencapai 39,9 persen.

Hal ini diketahui dari survei yang dilakukan lembaga ini pada 8-13 April dengan melibatkan 1.212 responden.

"Pemilih Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf itu memang masih banyak yang memilih Ganjar hampir 40 persen," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil surveinya pada Rabu, 19 April.

Namun, di satu sisi pemilih tersebut turut memberikan dukungan mereka ke Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang akan maju lagi di Pilpres 2024. Jumlahnya mencapai 28,9 persen.

Sementara untuk yang memberikan dukungan kepada eks Gubernur DKI Jakarta jumlahnya hanya 19,2 persen dan yang menjawab tidak tahu mencapai 12 persen.

Sedangkan untuk pemilih Prabowo-Sandiaga Uno di Pilpres 2019 masih tetap pada pilihannya untuk mendukung mantan Danjen Kopassus tersebut. Angkanya mencapai 40,6 persen.

"Tapi masih ada pemilih Pak Prabowo yang bocor ke Anies," jelas Burhanuddin.

Untuk basis pemilih berdasarkan partai, Ganjar mendapat dukungan tertinggi dari pemilih PDIP, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Prabowo kebanyakan dipilih oleh pemilih Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan dan Pembangunan (PPP), dan lainnya.

Anies kebanyakan dipilih oleh pemilih Partai NasDem, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Demokrat.

Adapun survei ini digelar dengan diikuti responden yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon selular. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode random digit dialing (RDD).

Margin of error survei diperkirakan mencapai ± 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen asumsi simple random sampling. Wawancara dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang sudah terlatih.