Kunjungi Pasukan Rusia di Medan Perang Ukraina, Presiden Putin: Penting untuk Dapatkan Informasi dan Perkembangan Situasi
JAKARTA - Presiden Vladimir Putin mengunjungi markas militer di wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia, kata Kremlin, di mana ia membahas perang dengan seorang jenderal dari pasukan lintas udara Rusia yang dilaporkan telah mengambil peran baru yang kuat dalam invasi tersebut.
Invasi Rusia ke Ukraina, diluncurkan pada 24 Februari 2022, telah memicu konflik Eropa paling mematikan sejak Perang Dunia Kedua.
Sejauh ini, Moskow mengklaim telah mencaplok empat wilayah Ukraina tetapi pasukannya terkunci dalam pertempuran artileri di Donbas timur dengan kerugian besar di kedua sisi. Sementara di sisi lain, mereka terpaksa mundur di Kherson selatan, yang dikunjungi Presiden Putin.
Mengenakan jaket biru tebal, Presiden Putin (70) turun dari helikopter militer di wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia, kemudian menyapa para komandan militer senior, menurut gambar yang ditampilkan televisi pemerintah.
Tidak disebutkan kapan kunjungan itu dilakukan. Tapi, Kremlin mengatakan Presiden Putin menghadiri pertemuan komando militer di wilayah Kherson.
Presiden Putin mendengar laporan dari komandan pasukan lintas udara dan kelompok tentara "Dnieper" dan perwira senior lainnya tentang situasi di wilayah Kherson dan Zaporizhzhia, dua wilayah yang telah diproklamasikan oleh Moskow sebagai bagian dari Rusia.
Pasukan Rusia yang mundur dari Kota Kherson November lalu, telah memperkuat posisi mereka di tepi seberang Sungai Dnipro untuk mengantisipasi serangan balasan Ukraina.
"Penting bagi saya untuk mendengar pendapat Anda tentang bagaimana situasi berkembang, untuk mendengarkan Anda, untuk bertukar informasi," kata Presiden Putin kepada para komandan, melansir Reuters 18 April.
Sementara itu, Komandan Pasukan Lintas Udara Rusia Kolonel Jenderal Mikhail Teplinsky duduk di sebelah kanan Presiden Putin, sedangkan Kolonel Jenderal Oleg Makarevich duduk di sisi sebelah kiri.
Terpisah, intelijen militer Inggris mengatakan pada Hari Minggu, Jenderal Teplinsky telah diberi peran utama dalam perang tersebut.
"Teplinsky, komandan korps pasukan udara Rusia, VDV, kemungkinan besar telah kembali ke peran utama di Ukraina," kata intelijen militer Inggris.
Baca juga:
- Taiwan Borong 400 Rudal Harpoon Berbasis Darat dari Amerika Serikat untuk Antisipasi Invasi China
- Agen Federal AS Bekuk Dua Orang Terkait Pendirian 'Kantor Polisi Rahasia' China di New York
- Inisiatif Perdamaian Presiden Brasil Lula Soal Perang Ukraina Dikritik Amerika Serikat, Tapi Dipuji Rusia
- AS Konfirmasi Serangan Helikopternya di Suriah Tewaskan Perencana Serangan ISIS untuk Kawasan Timur Tengah dan Eropa
"Teplinsky kemungkinan besar adalah salah satu dari sedikit jenderal senior Rusia yang dihormati secara luas oleh jajaran bawah," lanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Putin juga mengunjungi markas besar garda nasional di wilayah Luhansk Ukraina di Donbas timur, yang juga diklaim Moskow telah dianeksasi bersama dengan wilayah Donetsk yang berdekatan.
"Kepala negara juga mengucapkan selamat kepada prajurit pada hari libur Paskah dan memberi mereka salinan ikon sebagai hadiah," kata Kremlin, dengan Gereja Ortodoks Rusia merayakan Paskah pada 16 April.