Polisi Minta Pelaku Persekusi Pemandu Karaoke yang Ditelanjangi dan Diceburkan ke Laut Serahkan Diri
PADANG - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat meminta para pelaku yang persekusi dua wanita pemandu karaoke kafe di Kabupaten Pesisir Selatan agar segera menyerahkan diri.
Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Dwi Sulistyawan mengatakan kasus menjadi atensi dan penyelidikan terus dilakukan.
Dia mengatakan kasus telah diambil alih dari Polsek Lengayang ke Polres Pesisir Selatan.
"Kepada para pelaku agar segera menyerahkan diri. Kalau tidak kami cari (sampai dapat)," katanya dilansir ANTARA, Kamis, 13 April.
Pihak kepolisian telah mengantongi CCTV hingga rekaman video saat kejadian.
"Sampai sekarang belum ada yang kami amankan (pelaku). Yang pasti kami melakukan penyelidikan dulu, kemudian nantinya hasil penyelidikan itu akan mengarahkan ke pelaku-pelaku," kata dia.
Baca juga:
- Presiden Jokowi Terbitkan Keppres Cuti Bersama Idulfitri 2023
- Wanita Teriak Histeris Jadi Korban Investasi Bodong, Kabareskrim Perintahkan Ambil Alih Penanganan Kasusnya
- Bea Cukai Bantah Kabar Pemerasan Turis Taiwan Gara-gara Foto di Bandara Ngurah Rai Bali
- Jokowi Sangat Heran RUU Perampasan Aset Lamban Dibahas DPR: Masa Nggak Rampung-rampung?
Sementara Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar Kombes Andry Kurniawan mengakui ia telah memerintahkan kepala satuan wilayah (Kasatwil) agar menangani kasus ini dengan cepat.
"Kami sudah arahkan Kasatwil dalam hal ini Kasat Reskrim Polres Pesisir Selatan untuk menangani hal tersebut. Merespon cepat," imbuh dia.
Dia mengungkapkan peristiwa persekusi itu terjadi pada Sabtu (8/4)malam. Pihak kepolisian akan menindak tegas apabila terdapat unsur kekerasan seksual yang dialami korban.
"Sudah saya perintahkan untuk melakukan penyelidikan. Perspektif hukum, apabila memenuhi kekerasan seksual akan kami tangani," kata dia menegaskan.