Pelajar Bogor Hilang di Pasir Putih Sukabumi Ditemukan Tewas

Sukabumi - Seorang pelajar asal Ciomas, Bogor, Riski Baehaki (18), yang hilang terseret ombak Pantai Pasir Putih di Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi pada Selasa 28 Maret, ditemukan tewas.

"Pada hari Rabu, pukul 08.18 WIB, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban atas nama Rizki Baihaki usia 18 tahun warga Ciemas, Bogor," kata Kasat Polair Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar, dalam keterangannya, Rabu 29 Maret.

Tenda mengatakan proses pencarian korban menggunakan perahu boat. Jasad Riski ditemukan tak jauh dari tempat kejadian tenggelamnya korban yaitu sekitar 150 meter.

"Setelah ini proses evakuasi akan kita lanjutkan menuju RSUD Jampang Kulon," ujarnya.

Kata dia, upaya pencarian telah dilakukan oleh puluhan personil SAR gabungan sejak Selasa kemarin dengan membagi area pencarian menjadi dua. Tim pertama melakukan pencarian menggunakan perahu karet dengan menyisir laut hingga radius 3 NM (nautical mile) dari lokasi kejadian.

"Kemudian tim kedua melakukan pencarian dengan menyisir secara visual melalui jalur darat di sepanjang bibir pantai hingga radius 1 KM (kilometer) dari lokasi kejadian," ucapnya.

Sebelumnya, rombongan pelajar asal Ciomas, Kabupaten Bogor, terseret ombak di Pantai Pasir Putih Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun, ada enam orang dalam rombongan itu yang datang menggunakan mobil. Keenam wisatawan yang merupakan laki-laki berusia muda itu datang ke Pantai Pasir Putih pada Selasa sekira pukul 05.30 WIB.

Kemudian sekira pukul 07.00 WIB, mereka pergi ke pantai dan pukul 08.00 WIB mulai berenang. Pantai Pasir Putih diketahui merupakan kawasan konservasi penyu.

Adapun keenam wisatawan tersebut adalah RS (19 tahun), RA (18 tahun), RM (20 tahun), FI (19 tahun), RE (18 tahun), dan RB (18 tahun).

"Yang terseret ombak itu saya, RB, dan RA. Saya dan RA sudah berhasil selamat, sedangkan korban yang belum ditemukan adalah RB," jelas Tenda pada Selasa siang.