Hari Perempuan Sedunia Dorong Generasi Muda Wujudkan Kesetaraan Gender

JAKARTA - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga mendorong generasi muda, termasuk mahasiswa untuk ikut mewujudkan kesetaraan gender.

"Kita berharap dapat membangkitkan semua komponen bangsa, khususnya generasi muda, termasuk mahasiswa untuk mampu mewujudkan kesetaraan gender, mendorong kepemimpinan perempuan di berbagai sektor," kata Staf Ahli Menteri PPPA Bidang Penanggulangan Kemiskinan Titi Eko Rahayu dikutip ANTARA, Rabu 8 Maret.

Titi membacakan pidato Menteri Bintang Puspayoga dalam Seminar International Women's Day bertajuk "Bersama Lindungi Perempuan, Wujudkan Kesetaraan Gender" mengatakan generasi muda juga didorong melindungi perempuan dari segala bentuk kekerasan di lingkungan sekitar, termasuk lingkungan kampus.

Hari Perempuan Internasional (IWD) diperingati untuk memberi pengakuan terhadap prestasi perempuan di seluruh dunia dalam bidang sosial, ekonomi, budaya, politik, serta untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesetaraan gender.

Titi mengatakan untuk mewujudkan kesetaraan gender, kesempatan atau peluang yang sama tidak lagi cukup saat ini.

Lebih dari itu, perempuan membutuhkan dukungan global yang secara aktif mempromosikan mereka di seluruh aspek kehidupan, seperti pendidikan, kesempatan kerja, kesehatan, dan kepemimpinan.

"Tema kampanye IWD 2023 adalah Embrace Equity atau Dekapan Keadilan, maksudnya agar mata dunia menjadi terbuka bahwa kesempatan yang sama saja tidak lagi mencukupi untuk mewujudkan kesetaraan gender," kata Titi Eko Rahayu.

Dunia juga diharapkan mendukung penghapusan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan, diskriminasi, stereotip, subordinasi, dan beban ganda, tambahnya.