Dari Belasan Kantong Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, 3 di Antaranya Teridentifikasi
JAKARTA - Polri menyatakan tim Disaster Victim Identification (DVI) telah mengidentifikasi tiga jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Tiga korban itu hasil pencocokan DNA dari 15 kantong jenazah dan 1 kantong body part yang diterima.
"Sampai saat ini masih tiga ya sampai kemarin tiga, tiga jenazah yang yang telah teridentifikasi," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramdhan kepada wartawan, Senin, 6 Maret.
Tiga korban itu sudah diserahkan kepada keluarga. Bahkan, dari informasi yang didapat para korban sudah dimakamkan.
Kemudian, dalam peroses identifikasi beberapa kantong jenazah lainnya, lanjut Ramadhan, tim DVI juga sudah mengantongi belasan sampel DNA. Sehingga, hanya tinggal mencocokan dengan jenazah atau body part yang diterima.
"Sampai saat ini juga yang telah melapor ke posko ante morten sebanyak 15 orang dan 15 orang tersebut telah diambil sample DNA," kata Ramadhan.
Sebagai informasi, ketiga korban yang teridentifikasi antara lain, Fahrul Hidayatulah (28), Mohammad Bukhori (41), dan Iriana (61).
Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, mengalami kebakaran pada Jumat 3 Maret sekitar pukul 20.00 WIB. Kemudian, api bisa dijinakkan sekitar pukul 23.00 WIB.
Baca juga:
- KPK Duga Ada Manipulasi Data Transaksi Keuangan di Kasus Korupsi Pengangkutan Batu Bara
- KPK Berpeluang Tetapkan Tersangka Korporasi di Kasus Korupsi Pengangkutan Batu Bara
- Dokumen Terkait Dugaan Korupsi Pengangkutan Batu Bara di Sumsel Disita KPK
- Mario Dandy-Shane Lukas Beda Sel Tahanan di Polda Metro Demi Mencegah Mufakat Bikin Skenario
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta menerjunkan 52 unit mobil pemadam dan sekitar 250 personel untuk membantu proses pemadaman di lokasi.