Apple Blokir Aplikasi Email yang Gunakan Teknologi ChatGPT
JAKARTA - Apple mengambil langkah berbeda dari yang lain ketika menemukan teknologi ChatGPT tersemat di dalam aplikasi yang menggunakan layanannya. Perusahaan memblokirnya.
Pembaruan ke aplikasi email BlueMail, yang menggunakan versi khusus dari model bahasa GPT-3 milik OpenAI langsung diblokir oleh pembesut iPhone itu. Dia beralasan, khawatir aplikasi tersebut tidak akan memfilter konten dengan benar untuk audiens muda.
BlueMail, dikembangkan oleh Blix Inc yang berbasis di New Jersey, menggunakan ChatGPT OpenAI untuk membuat email bagi pengguna berdasarkan konten dan data kalender mereka sebelumnya.
Mendapatkan perlakuan yang tidak mengenakan dari Apple, Blix kemduian memberi tahu The Wall Street Journal (WSJ) telah menerima email dari Apple yang mengatakan aplikasi tersebut telah diblokir karena tampaknya tidak menyertakan pemfilteran konten saat ini.
"Apple telah menunda persetujuan pembaruan aplikasi email dengan alat bahasa bertenaga AI karena khawatir hal itu dapat menghasilkan konten yang tidak pantas untuk anak-anak," salah satu pendiri Blix, Ben Volach.
Raksasa teknologi asal Cupertino, AS itu lalu memberi Blix pilihan, meningkatkan proses penyaringan kontennya atau meningkatkan batasan usia minimumnya dari empat hingga 17 tahun.
Baca juga:
Volach mengatakan perusahaannya sebenarnya menggunakan filter konten dan mengklaim permintaan pembatasan usia yang disesuaikan oleh Apple tidak adil dan akan merugikan bisnisnya.
“Apple mempersulit kami untuk menghadirkan inovasi kepada pengguna kami. Kami menginginkan keadilan. Jika kita diharuskan berusia 17 tahun ke atas, maka yang lain juga harus melakukannya," ujar Volach.
Salah satu pendiri Blix sebelumnya juga pernah mengajukan gugatan antimonopoli terhadap Apple pada 2019 menyusul penghapusan aplikasi sebelumnya dari platform.
Menanggapi WSJ, Apple menyatakan sedang menyelidiki keluhan Blix, dan menunjukkan kemampuan pengembang untuk mengajukan banding ke App Review Board. Perusahaan tidak mengomentari klaim aplikasi AI lain telah diizinkan masuk tanpa batasan usia, seperti dikutip dari 9to5Mac, Jumat, 3 Maret.