Butuh Tenaga Kesehatan Sebanyak 252 Orang, Tahun Ini Pemprov Bengkulu Buka Seleksi CPNS dan PPPK
BENGKULU - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu menyebutkan pemerintah daerah setempat membutuhkan tenaga kesehatan (nakes) pada tahun 2023 sebanyak 252 orang.
Kepala BKD Provinsi Bengkulu Gunawan Suryadi mengatakan, penentuan kebutuhan nakes pada tahun 2023 setelah pihaknya melakukan pendataan secara keseluruhan.
"Setidaknya 252 tenaga kesehatan untuk mengisi jabatan di empat fasilitas kesehatan di daerah ini," kata Suryadi di Kota Bengkulu, Antara, Jumat, 17 Februari.
Dengan kebutuhan nakes sebanyak itu, Pemprov Bengkulu mengatakan bahwa pada tahun ini akan ada seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Selain membutuhkan nakes, pemprov setempat membutuhkan pegawai dari tenaga pendidik hingga teknis. Namun, dari formasi yang ada, baru formasi tenaga kesehatan yang telah didata.
Ia menyebutkan kebutuhan tenaga kesehatan pada tahun ini untuk laboratorium kesehatan daerah (labkesda) sebanyak 18 orang.
Berikutnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. M. Yunus Bengkulu sebanyak 151 orang, Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Soeprapto sebanyak 58 orang dan sebanyak 25 orang di Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu.
Gunawan menjelaskan bahwa pihaknya belum mendapatkan arahan dari pemerintah pusat terkait dengan mekanisme perekrutan tenaga kesehatan melalui PPPK atau CPNS.
Baca juga:
- Olah TKP Pembunuhan Bos Ayam Goreng di Bekasi, Polisi Duga Korban Dihantam Gas 'Melon' 3 Kg
- Polda Metro Sudah Kantongi Identitas Pelaku Pembunuhan Bos Ayam Goreng, Diduga Karyawan
- Polisi Masih Buru Pembunuh Ibu Muda Pengusaha Ayam Goreng yang Anaknya juga Diculik
- Dewas KPK Tak Bisa Ikut Campur Terkait Usulan Promosi Karyoto-Endar
Sebelumnya, Pemprov Bengkulu melakukan penundaan pengadaan aparatur sipil negara (ASN) karena ketersediaan anggaran belanja pegawai yang minim.