Dinaungi Beberapa Sentimen Positif, IHSG Jumat Diperkirakan Lanjut Menguat
JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada hari ini Jumat 20 Januari, setelah kemarin terkerek tipis 0,80 persen atau 54,12 poin ke level 6.819,9.
Phintraco Sekuritas dalam risetnya menilai, IHSG berpotensi uji MA50 di kisaran 6.880, jika bertahan di atas 6.800 pada perdagangan Jumat.
"Waspadai potensi pullback jika penguatan tertahan di bawah MA50 tersebut, mengingat adanya sinyal overbought pada Stochastic RSI," jelas riset Phintraco Sekuritas.
IHSG akan bergerak dengan support di 6.740, sementara resistance pada level 6.880. Keputusan BI untuk menaikkan suku bunga acuan yang dinilai tidak berdampak negatif terhadap pasar saham.
Adapun pendorong IHSG dari harga saham-saham perbankan, relatif bertahan di zona positif hingga penutupan Kamis.
"Hal ini juga ditopang oleh laporan pertumbuhan kredit sektor perbankan sebesar 11,35 persen di 2022 dan diperkirakan bisa tumbuh hingga 12 persen di 2023," ungkap riset Phintraco Sekuritas.
Baca juga:
- Saham GOTO Sudah Anjlok ke Level Rp100, Bos GoTo Gojek Tokopedia Pasrah: di Luar Kontrol dan Pengetahuan Perusahaan
- Resmi Luncurkan Papan Ekonomi Baru, Bursa Efek Harapkan Banyak Perusahaan Unicorn Masuk Pasar Modal
- Terkena Lockup Sentimen, Harga GOTO Jauh di Bawah Konsensus Analis
- Minta Investor Tak Panik Respons Penurunan Saham GOTO, Analis: Tetap Wait and See Sampai Ada Sinyal Positif
Masih dari dalam negeri, keyakinan pasar bahwa konsumsi domestik dan belanja pemerintah akan menjadi penopang pertumbuhan ekonomi mendorong penguatan saham-saham consumers dan infrastruktur.
Dan beberapa saham yang dapat dicermati pada perdagangan Jumat menutut Phintraco Sekuritas adalah TOWR, TBIG, JPFA, ISAT, SMGR dan MPMX.