Tawaran Jadi Petarung Kelas Berat dengan Bayaran Tertinggi di UFC Tak Membuat Francis Ngannou Tergoda, Lebih Pilih Jadi Pengangguran

JAKARTA - Francis Ngannou telah dicopot dari gelar juara kelas berat UFC. Petarung asal Kamerun-Prancis itu tak memperpanjang kontraknya.

Presiden UFC, Dana White mengatakan, Ngannou tak menyepakati persyaratan baru dalam kesepakatan yang diajukan.

Padahal, White mengklaim kontrak yang ditawarkan akan menjadikan Ngannou sebagai "kelas berat dengan bayaran tertinggi" dalam sejarah UFC.

Sayang kedua pihak gagal mencapai kesepakatan meskipun sudah melakukan pembicaraan yang panjang. Ngannou kini berstatus sebagai tanpa ikatan dan sabuk kelas berat telah dikosongkan.

Hal ini membuka jalan bagi legenda MMA Jon Jones untuk kembali dengan kemenangan.

White mengungkapkan, Jones akan kembali ke Octogon yang telah lama ditunggu banyak penggemar. Dia bakal bersaing memperebutkan gelar juara kelas berat melawan Gane pada bulan Maret.

Berita bentrokan mereka telah bocor awal pekan ini tetapi sekarang telah dikonfirmasi.

Jones yang kini berusia 35 tahun, tidak bertarung di UFC sejak pertarungan Februari 2020. Saat itu, dia mengalahkan Dominick Reyes dengan kemenangan yang kontroversial.