Wapres Dorong Penguatan Pesantren untuk Dorong Kemandirian Umat
JAKARTA - Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyerukan kepada semua pihak untuk memperkuat keberadaan pondok pesantren di Indonesia, guna mendorong kemandirian umat.
Pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan memiliki potensi besar untuk memaksimalkan potensi umat Muslim.
"Pesantren juga harus menjadi pusat pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kita bangun pesantren supaya umat mandiri," ujar Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat menghadiri Haul ke-51 Al Maghfurlah Al Alim Al'allamah Mama K.H. Tb. Muhammad Falak Abbas, di Pondok Pesantren Al Falak, Bogor, Jawa Barat dilansir ANTARA, Sabtu, 7 Januari.
Wapres mengungkapkan, potensi umat Islam akan semakin meningkat jika fungsi pesantren dioptimalkan.
Ma’ruf Amin menyampaikan terdapat dua hal yang dapat dilakukan untuk memperkuat pesantren yakni memberdayakan santri-santri, dan melakukan “santrinisasi” kepada umat Muslim yang belum menjadi santri.
Wapres juga mengingatkan, membangun negara sebagai bagian dari ibadah.
Baca juga:
Dia menekankan ulama-ulama terdahulu, misalnya Imam Ghozali, mengajarkan maqashid syariah atau tujuan syariat yang terdiri atas menjaga agama, menjaga diri, menjaga akal, menjaga keturunan, serta menjaga harta.
Namun para ulama kemudian menambahkan menjaga tanah air sebagai bagian dari maqashid syariah.
"Tetapi ulama mutaakhirin menambah 1 hifdhu (menjaga) lagi, yaitu hifdhu wathon, menjaga tanah air. Kalau dulu kita menjaga tanah air dengan mengusir penjajah, sekarang apa yang harus dikerjakan para santri, yaitu dengan membangun negara, membangun ekonomi," imbuhnya.