Prabowo Ganti Ketua DPD Gerindra Aceh

BANDA ACEH - Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjuk anggota DPR Fadhlullah menjadi Ketua DPD Gerindra Aceh menggantikan T.A. Khalid.

"Pergantian kepengurusan ini adalah hal yang lumrah dalam rangka penyegaran dan penguatan struktur partai di tingkat provinsi," kata Sekretaris Gerindra Aceh Safaruddin di Banda Aceh dilansir ANTARA, Sabtu, 17 Desember.

Selain ketua, kata Safaruddin, Prabowo juga melakukan rotasi terhadap sekretaris yang saat ini dijabatnya. Posisinya digantikan oleh Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRA Abdurrahman Ahmad. Pelantikan pergantian ini bakal berlangsung pada hari Selasa (20/12).

"Rotasi ini sesuatu yang biasa di Gerindra karena kami tidak ada sistem periodik kepengurusan. Jadi, kapan saja bisa diganti," ujar Wakil Ketua DPRD Aceh ini.

Safaruddin menjelaskan bahwa rotasi tersebut hanya berlaku pada jajaran ketua, sekretaris, dan bendahara saja, sedangkan pengurus lainnya masih sesuai dengan SK lama, artinya tetap berada dalam struktur.

Dia bersama T.A. Khalid sangat memaklumi keberadaan mereka akan diganti atau dirotasi dalam kedudukan yang berbeda atas dasar kebijaksanaan DPP untuk diikuti dan dipatuhi.

"Sebagai kader, saya siap menjalankan instruksi pimpinan dengan baik, apalagi selama ini tidak terjadi dinamika apa pun di internal partai," katanya.

Saat ini, kata dia, semua kader di Aceh sedang melakukan konsolidasi untuk pemenangan Gerindra dan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI pada Pemilu 2024.

Saat ditanya posisi di kepengurusan baru, Safaruddin menegaskan siap ditempatkan di mana saja.

"Nanti pas pelantikan akan dibacakan saya ada di mana," ujarnya.

DPD Partai Gerindra Aceh segera melakukan pengukuhan kepengurusan baru yang berlangsung di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, Selasa (20/12).

Safaruddin yang juga ditunjuk sebagai ketua panitia mengharapkan kehadiran pengurus DPD Partai Gerindra Aceh, KSB (ketua, sekretaris, dan bendahara) DPC se-Aceh, anggota dewan, dan sayap partai pada malam pengukuhan.

"Semoga momentum ini menjadikan Partai Gerindra di Aceh makin solid bergerak dalam rangka menghadapi Pemilu 2024," kata Safaruddin.