Vaksin COVID-19 100 Persen Gratis, dan Tanpa Syarat Keanggotaan BPJS Kesehatan

JAKARTA - Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Siti Nadia Tarmizi memastikan vaksinasi COVID-19 diberikan secara gratis. Ia juga menegaskan, masyarakat yang belum memiliki keanggotaan aktif di BPJS Kesehatan juga bisa mendapat vaksinasi. Artinya, keanggotaan BPJS tidak menjadi syarat wajib.

"Menindaklanjuti kebijakan vaksin COVID-19 gratis yang diumumkan presiden pada 16 Desember lalu dapat kami tegaskan bahwa vaksin COVID-19 gratis untuk masyarakat tanpa persyaratan apapun, juga tanpa persyaratan keanggotaan dan keaktifan di BPJS Kesehatan," katanya, dalam konferensi pers secara virtual, Jumat, 18 Desember.

Saat ini, kata Nadia, Kemenkes dan lintas kementerian/lembaga sedang melakukan pendalaman dan penyesuaian, serta mekanisme untuk melakukan vaksinasi kepada seluruh masyarakat.

Lebih lanjut, ia berharap terkait vaksinasi ini secepatnya dapat disosialisasikan kepada pemerintah daerah (pemda) dan masyarakat.

"Setelah dirampungkan akan kami sosialisasikan segera kepada pemerintah daerah dan masyarakat," ucapnya.

Tak hanya itu, Nadia juga memastikan, vaksin COVID-19 yang sudah beredar di masyarakat nanti aman dan sudah tersertifikasi halal karena sudah mendapat izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

"Kemenkes akan memastikan kesiapan semua fasilitas pelayanan kesehatan, tenaga kesehatan dan sistem distribusi untuk pelaksanaan vaksinasi," ucapnya.

Nadia juga mengingatkan, bahwa risiko COVID-19 nyata adanya. Karena itu, vaksinasi bertujuan untuk mempercepat upaya menurunkan angka penularan, kesakitan, dan kematian karena COVID-19.

"Harus dilaksanakan bersama dengan penguatan 3T yaitu tes, telusur, dan tindak lanjut oleh pemerintah serta disiplin protokol kesehatan oleh kita bersama," tuturnya.

Lebih lanjut, Nadia juga mengimbau, agar masyarakat memberikan dukungan bagi program vaksinasi ini. Caranya dengan tetap disiplin protokol kesehatan.

"Jangan kendor menjalankan disiplin memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan siap divaksinasi saat vaksin siap. Bersama-sama kita bangun kekebalan kelompok untuk lindungi diri melindungi negeri, dan mengakhiri pandemi," ucapnya.