Bunyi Ledakan Susulan di Polsek Astanaanyar Berasal Disposal Tim Gegana Brimob Polda Jabar
BANDUNG - Anggota polisi dari Gegana Brimob Polda Jawa Barat meledakkan atau melakukan disposal bom yang diduga tersisa pasca-kejadian bom bunuh diri di Kantor Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, 7 Desember.
Dentuman dari ledakan bom yang tersisa itu terdengar cukup keras hingga mengejutkan warga di sekitar. Adapun peledakan disposal bom itu terjadi sekitar pukul 10.45 WIB.
"Semua dalam tahap verifikasi, sekarang anggota masih melakukan pengecekan TKP dan sterilisasi dari tim Gegana," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo di lokasi dikutip dari Antara.
Ibrahim pun mengatakan rangkaian kejadian beserta perkembangannya bakal disampaikan secara akurat. Namun, kini polisi masih melakukan pendalaman terkait kejadian itu.
"Sumber ledakan dan dampak baik kerusakan materi dan korban kita masih verifikasi data," ucap Ibrahim.
Baca juga:
- Polisi Selidiki Motor Suzuki Shogun Warna Biru Bertuliskan “Perangi Para Penegak Hukum Setan” di Dekat Polsek Astanaanyar
- Ini Identitas Pemilik Motor Suzuki Shogun Biru dengan Stiker ISIS dan Tulisan “KUHP = Hukum Syirik/ Kafir" Milik Terduga Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar
- Dugaan Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar, Gubernur Ridwan Kamil Minta Warga Jabar Tenang
- Sisir 11 Korban Hilang, Basarnas Perpanjang Operasi Pencarian di Cianjur Selama 3 Hari
Meski dentuman bom yang didisposal itu cukup keras, warga di sekitar lokasi yakni Didin Khairudin (60) mengatakan dentuman disposal itu tidak sebesar dentuman pertama saat bom bunuh diri itu terjadi.
"Lebih besar yang pertama, tadi mah nggak seberapa dentuman nya," ungkap Didin.