Menpora Kembali Tegaskan Target Utama Prestasi Olahraga Indonesia: Olimpiade

MALANG - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menegaskan kembali, target utama Indonesia dalam hal prestasi di olahraga. Target itu bukan lagi SEA Games atau Asian Games, melainkan Olimpiade.

Hal ini disampaikan Menpora dalam Konkernas PWI se-Indonesia di Malang, Senin, 21 November. Menurutnya, SEA Games dan Asian Games kini hanyalah menjadi target antara untuk mencapai target utama.

"Target utama kita sekarang adalah Olimpiade," ujar Menpora yang menambahkan pemerintah mengeluarkan Perpres No.86 Tahun 2021 tentang DBON demi mewujudkan target utama itu.

"Saya mendapat tugas langsung dari Bapak Presiden untuk merombak total pembinaan olahraga prestasi kita. Sebab sebelumnya prestasi olahraga yang kita raih lebih banyak by accident bukan by design. Fakta tersebut melalui DBON harus diubah total, juara harus dicetak bukan lahir secara kebetulan," tuturnya.

Pria asal Gorontalo itu menilai, Indonesia tak kekurangan talenta untuk bisa menjadi atlet juara. Kehadiran DBON, lanjut Menpora, diharapkan pembinaan prestasi bisa lebih terarah dari sebelumnya.

"Karena kita ini adalah bangsa besar dengan jumlah penduduk lebih dari 270 juta jiwa. Kehadiran DBON kita harapkan pola pembinaan olahraga prestasi kita lebih terarah dengan sentuhan ilmiah untuk mencetak juara," tegas Menpora.

Penerapan DBON sendiri sebenarnya sudah membuahkan hasil. Buktinya tersaji di ajang SEA Games Vietnam lalu. Meski mengirimkan jumlah atlet yang sedikit, Indonesia tetap mampu berprestasi.

Ini disebabkan pengiriman atlet yang benar-benar diseleksi. Selain atlet berpotensi medali, mereka yang dikirim juga para pemain muda yang kedepannya dipersiapkan untuk menjadi juara Olimpiade.