Polda Metro Klaim Temukan Titik Terang Kasus Kematian Sekeluarga di Kalideres
JAKARTA - Polda Metro Jaya mengklaim menemukan titik terang dalam penyelidikan kasus tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Perkembangan signifikan itu usai dilakukan tim gabungan turun tangan mencari alat bukti dan petunjuk.
"Perkembangan penyelidikan kasus Kalideres, Tim gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakbar memperoleh titik terang dalam penyelidikan berdasarkan metode penyelidikan induktif maupun deduktif," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi dalam keterangannya, Selasa, 15 November.
Tapi tak disampaikan secara gamblang mengenai temuan baru yang dianggap bisa membuat kasus itu terang benderang.
Alasannya masih butuh waktu untuk mendalami sehingga nantinya temuan itu bisa menjadi alat bukti yang nantinya dapat dipertanggungjawabkan.
Selain itu, dalam penanganan kasus itu, tak hanya penyelidik Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Barat. Sebab, sejumlah saksi ahli juga dilibatkan.
"Ahli Forensik dan medikolegal, pathologi anatomi, psikiatri dan psikologi forensik, toksikologi forensik dan ahli DNA. Selain kedokteran forensik Polri juga melibatkan para ahli dari Universitas indonesia," kata Hengki.
Baca juga:
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes E. Zulpan sebelumnya menyebut pihaknya mulai meragukan faktor kelaparan yang menjadi penyebab tewasnya satu keluarga tersebut. Saat ini, penyelidikan berbasis ilmiah terus dilakukan untuk mengungkap tabir di baliknya.
"Kemungkinannya memang ya tidak mengarah mati karena kelaparan begitu ya," kata Zulpan.
Satu keluarga ditemukan tak bernyawa pada Kamis, 10 November, malam. Mereka adalah Rudyanto Gunawan (71) yang merupakan kepala rumah tangga, kemudian istrinya K. Margaretha Gunawan (68), anaknya Dian (42), serta adik ipar Rudiyanto, Budyanto Gunawan (68).
Keempat orang itu ditemukan tak bernyawa di dalam rumah. Tetapi di tempat yang berbeda.
Untuk Margaretha Gunawan dan Dian disebut berada di dalam kamar depan. Kemudian, Rudyanto Gunawan di kamar belakang. Sedangkan, Budyanto Gunawan di ruang tamu rumah tersebut.