Disambangi Projo, Prabowo Terima Masukan Hasil Musra Relawan Jokowi

JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, disambangi kelompok relawan Joko Widodo (Jokowi) yang tergabung dalam penyelenggara Musyawarah Rakyat (Musra) di kediamannya di Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Dalam pertemuan dengan relawan yang dipimpin Ketua Umum Projo Budi Arie, Prabowo menerima hasil keliling dari para relawan Jokowi di beberapa kota/daerah. Prabowo mengatakan, hasil musyawarah para relawan Jokowi itu akan menjadi bahan masukan bagi dirinya jelang Pilpres 2024. 

"Tadi saya menerima masukan-masukan dari kawan-kawan Projo, dari kawan-kawan Musyawarah Rakyat, hasil mereka keliling ke daerah-daerah, apa pandangan-pandangan dari bawah dan mereka memberi masukan-masukan pada saya, dan saya juga memberikan penjelasan-penjelasan," ujar Prabowo kepada wartawan, Kamis, 10 November. 

Prabowo mengaku, dalam pertemuan di Hari Pahlawan ini banyak pembahasan-pembahasan yang dilakukan secara terbuka. 

"Saya kira di hari yang baik ini kita mengadakan suatu pertemuan yang cukup produktif saya kira. Jadi banyaklah hasilnya, di mana kita istilahnya tadi buka-bukaan gitu," sambungnya.

Intinya, kata Prabowo, dirinya ingin semua pihak rukun serta bekerjasama untuk menjadi negara berhasil di dunia meski Indonesia mempunyai banyak suku, agama dan budaya. 

"Pokoknya inti kesimpulan kita, bangsa kita bangsa besar, bangsa kita bangsa majemuk, banyak suku, banyak agama, banyak beda budaya. Tapi kita bener-bener harus satu, harus rukun, harus kerja sama, dan apabila kita bisa lakukan ini, kita akan jadi negara berhasil di dunia ini," ungkapnya.

Prabowo pun optimistis pemimpin-pemimpin Indonesia ke depan bisa mempersatukan rakyat Indonesia. Dia juga berpesan agar elite di negeri ini menurunkan ego demi terciptanya kerukunan di tanah air.

"Optimis kita, kita sangat optimis. Asal kita kompak, terutama elitenya, terutama para pemimpinnya, kita kurangi semua ego kita, bersatu untuk bangsa dan rakyat. Insya Allah kita akan kuat dan berhasil, kita harus bangga dengan perbedaan kita, kita harus bangga dengan kesejukan yang dicapai oleh pemimpin-pemimpin kita," jelas Prabowo.

Prabowo mengatakan, dirinya juga merasa sangat nyaman dan terhormat bisa bekerja sama dengan Joko Widodo (Jokowi) di pemerintahan. 

"Tadi juga saya sampaikan, saya merasa sangat terhormat, saya merasa sangat nyaman bisa bekerja sama dengan Pak Jokowi untuk bangsa dan rakyat Indonesia, yang penting itu," ungkap Menteri Pertahanan itu. 

Sementara itu, Ketua Umum Projo Budi Arie, mengatakan ingin belajar kepada Prabowo tentang patriotisme.

"Jadi memang Pak Prabowo itu kan patriot, kita ingin belajar oleh Pak Prabowo tentang patriotisme. Kita yang sebagai generasi yang lebih muda. Dan pesan penting dari pertemuan ini adalah Prabowo sampaikan dan ajarkan kepada kami tentang persatuan nasional," ucapnya.

Budi menuturkan, meskipun dalam perhelatan politik ada dinamika, namun semua pihak harus tetap menjaga persatuan nasional. Apalagi, kata dia, bangsa Indonesia adalah bangsa besar. 

"Jika kita bersatu, maka Indonesia akan menjadi negara besar sesuai dengan prediksi seluruh lembaga dunia bahwa kita akan menjadi negara besar atau negara nomor 4 di dunia di tahun 2045," kata Arie.