IHSG Selasa Berpeluang Menguat Berkat Positifnya Data Ekonomi Tanah Air
JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali menguat pada perdagangan hari ini Selasa 8 November, setelah kemarin ditutup terkerek naik 56,86 poin atau 0,81 persen ke 7.102,39
Analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper Jordan mengatakan, IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya pada hari ini, di mana secara teknikal candlestick membentuk long white body didukung goldencross pada MA50 mengindikasikan potensi penguatan.
"Pergerakan masih akan didorong optimisme data ekonomi yang cukup kuat serta rencana pembagian dividen oleh beberapa emiten," katanya dalam riset.
Ia memperkirakan IHSG akan bergerak dengan support 1 di 7.003 dan resistance 1 di 7.094. Kemudian support 2 pada level 6.961 dengan resistance 2 di 7.143.
Beberapa saham yang menarik untuk dicermati menurut Dennies, diantaranya, PGAS, BRPT, dan TOWR.
Baca juga:
- Data Penerima Bansos Belum Jelas, Hidayat Nur Wahid Minta Pemerintah Batalkan Kenaikan Harga BBM
- Menteri METI Jepang Kunjungi Menko Airlangga, Bahas Kerja Sama Perdagangan hingga KTT G20
- Imbas BBM Naik, Pengusaha Warteg Bakal Naikkan Harga Makanan 20 Persen
- Meski Intervensi Nilai Tukar Rupiah, Bank Indonesia Pastikan Likuiditas Dolar AS Tetap Terjaga
Sementara itu, Kepala Riset Mirae Asset Sekuritas Hariyanto Wijaya dan timnya dalam riset bulanan menyebut pasar modal Indonesia akan kembali melanjutkan tren pertumbuhan pada November 2022.
"Kami menambahkan perusahaan perkebunan CPO, yaitu DSNG, dan dua perusahaan semen, yaitu INTP dan SMGR, ke bulanan kami stock picks pengganti UNTR, ADRO dan PTBA," jelasnya dalam riset.
Pilihan saham Mirae condong ke bank, penambang batu bara, CPO, dan produsen semen seperti BBRI, BMRI, BNGA, BTPS, ITMG, DSNG, INTP, dan SMGR.