Pesan Jokowi ke Partai Jelang Pemilu 2024: Boleh Bersaing Tapi Jangan Saling Menjatuhkan
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan partai politik di Tanah Air bersaing secara sehat di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Mereka tak boleh saling menjatuhkan sama lain.
"Hati-hati sekali lagi, ini sudah masuk tahun politik. Kita boleh bersaing, berkompetisi antar partai tetapi jangan sampai saling menjatuhkan. Titipan saya itu saja," kata Jokowi saat menyampaikan sambutan di HUT ke-8 Partai Perindo, Senin, 7 November.
Jokowi juga mengingatkan semua partai politik, termasuk Perindo berhati-hati dalam memilih calon presiden dan wakil yang akan diusung. Tokoh yang diusung harus diperhatikan untuk mengejar ambang batas.
"Memilih capresnya juga harus benar, Pak Hary (Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo). Karena nanti akan membantu partai mengejar thresold," tegas eks Gubernur DKI Jakarta.
"Hati-hati. Milih capresnya, hati-hati milih cawapresnya. Hati-hati," sambungnya.
Namun, Jokowi minta pemilihan tokoh yang akan diusung tak boleh berlama-lama. "Jangan terlambat deklarasi," ujarnya.
Dirinya mengaku kerap dimintai pendapat oleh Hary Tanoesoedibjo terkait nama calon presiden. Hanya saja, Jokowi menegaskan dirinya tak mau bicara banyak.
Baca juga:
- Di HUT Perindo, Presiden Jokowi: Kelihatannya Ini Jatahnya Pak Prabowo
- Survei Indosrategi: Elektabilitas Pasangan Prabowo-Ganjar Capai 60,3 Persen Bila Bertarung dengan Anies-AHY
- Prabowo Jadi Top of Mind Survei Indostrategi, Penurunan Elektabilitas Usai Dukung Jokowi Dinilai Tidak Terbukti
- Heru Budi Siap OTT Warga Buang Sampah Sembarangan Pakai Drone, PDIP: Gebrakan Luar Biasa
Nama yang akan diusung oleh partai tentu bukan kebijakannya. "Nanti ikut-ikut dipikirnya. Nanti saya salah, saya keliru," pungkasnya.