Menko PMK: Anak Muda Harus Kuasai Teknologi Digital
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan generasi muda harus memiliki keterampilan dasar teknologi digital dalam menyongsong era society 5.0.
"Generasi muda harus menguasai teknologi digital guna menyongsong era society 5.0 sebagai pembaharuan yang menempatkan manusia sebagai komponen utama di dalamnya," katanya dilansir ANTARA, Sabtu, 5 November.
Menko PMK menjelaskan tiga kemampuan utama yang perlu dimiliki generasi muda dalam menghadapi era society 5.0 antara lain pertama, kemampuan memecahkan masalah kompleks dan dapat menjadi "problem solver" bagi dirinya serta orang banyak.
Kedua, kemampuan untuk berpikir secara kritis, bukan hanya di dalam kelas namun juga dalam kehidupan bermasyarakat dan lingkungan sekitar agar timbul kepekaan sosial, serta yang ketiga adalah kemampuan untuk berkreativitas.
Untuk mendukung hal tersebut, kata dia, pemerintah terus mengupayakan pemerataan dan perluasan koneksi jaringan internet di seluruh wilayah Indonesia.
Selain itu, menerapkan teknologi digital sebagai media pembelajaran serta memperkuat relevansi pendidikan dengan dunia kerja.
"Beberapa hal tersebut menjadi faktor kunci bagi Indonesia untuk mempercepat memasuki dan memanfaatkan peluang ekonomi digital," katanya.
Menko PMK juga mengingatkan mengenai pentingnya literasi digital sebagai kunci penting dalam mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan teknologi.
"Literasi dalam hal ini tidak hanya penguasaan teknologi saja, namun juga memberikan pemahaman pada masyarakat tentang pemanfaatan teknologi dengan bijak," katanya.
Baca juga:
Dia juga mengatakan peningkatan literasi digital harus dibarengi dengan penguatan dan pendidikan karakter terutama bagi para peserta didik.
"Seluruh upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM adalah untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 yang berdaulat, maju, adil dan makmur," katanya.
Generasi muda, kata dia, harus mampu menjadi individu yang terpelajar, luhur, adaptif dan kolaboratif untuk menyongsong era perubahan dunia yang terjadi dengan sangat cepat.
"Untuk mewujudkan hal tersebut, pendidikan memegang peranan penting dalam menyongsong era society 5.0. Selain itu, pelibatan seluruh pihak sangat dibutuhkan mulai dari guru hingga orang tua," demikian Muhadjir Effendy.