Survei Pilkada Maros: Elektabilitas Harmil-Ilham Susul Chaidir-Suhartina, Punya Strong Voters Paling Kuat
MAROS - Hasil survei Vote Publik di Pilkada Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) menunjukkan persaingan ketat antara H. A. Syafril Chaidir Syam-Hj. Suhartina Bohari dengan pasangan calon nomor urut 3 H. A Harmil Mattotorang-H.A. Ilham Nadjamuddin.
Survei Vote Publik digelar tanggal 1 hingga 4 Desember dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling.
Jumlah sampel dalam survei 440 responden yang menyebar secara proporsional di 14 kecamatan dan 103 desa/keluarahan di Kabupaten Maros dengan margin of error kurang lebih 4,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Para responden ditanyakan siapa pilihan calon bupati dan wakil bupati Anda?
Berikut hasilnya:
1. H.A. Tajerimin Nur-H Havid S. Fasha 17,6 persen
2. H. A. Syafril Chaidir Syam-Hj. Suhartina Bohari 39,9 persen
3. H. A Harmil Mattotorang-H.A. Ilham Nadjamuddin 36.6 persen
Rahasia 5,9 persen
Vote Publik juga memaparkan temuan penting dari survei Pilkada Maros yakni mayoritas pemilih sebanyak 52,2 persen merasa puas terhadap kinerja bupati dan wakil bupati Hatta Rahman dan Harmil Mattotorang. Adapun yang terekam tidak puas 31,7 persen dan merasa biasa saja 16,1 persen.
Selain itu, sepekan menjelang pencoblosan masih ada 4,3 persen pemilih yang belum menentukan pilihan.
Berikut elektabilitas paslon seminggu menjelang pencoblosan berdasarkan hasil survei:
1. Paslon nomor urut 1 Tajerimin-Hafid 17,6 persen
2. Paslon nomor urut 2 Chaidir-Suhartina 39,9 persen
3. Paslon nomor urut 3 Harmil-Ilham 36,6 persen
Rahasia 5,9 persen
Baca juga:
Hasil survei juga merekam peta strong voter yakni pemilih yang tidak akan mengubah pilihannya dan swing voter yang mungkin berubah pilihannya. Hasilnya,paslon nomor urut 3 sebagai paslon dengna persentase strong voter tertinggi 88,3 persen disusul paslon nomor urut 2 dengan 74,3 persen dan paslon nomor urut 2 dengan 70,8 persen.
“Kesimpulan survei, pertarungan mengerucut pada dua paslon yakni paslon nomor urut 2 dan paslon nomor urut 3. Selisih elektabilitas hanya 3,3 persen,” demikian hasil survei terbaru di Pilkada Maros.