Kanada Hapus Semua Pembatasan Perjalanan COVID-19 Mulai 1 Oktober
JAKARTA - Kanada akan mencabut semua pembatasan COVID-19 untuk pelancong mulai 1 Oktober, termasuk persyaratan vaksinasi dan penggunaan masker untuk penerbangan dan kereta api, kata pemerintah pada Senin.
Langkah ini kemungkinan akan meningkatkan industri perjalanan Kanada, yang sudah berkembang pesat setelah berbulan-bulan jeda selama pandemi.
Sebelumnya, maskapai penerbangan Kanada juga mendesak diakhirinya mandat untuk menutupi penerbangan, mengutip ribuan insiden ketidakpatuhan tahun ini saja.
"Ketika warga Kanada dan pengunjung internasional ingin membuat rencana perjalanan, penghapusan semua tindakan yang tersisa yang telah lama ditunggu-tunggu efektif 1 Oktober 2022, akan lebih mempercepat pemulihan bagi industri kami dan ekonomi Kanada," kata maskapai terbesar kedua Kanada WestJet Airlines dalam sebuah pernyataan, melansir Reuters 27 September.
Keputusan untuk mengakhiri pembatasan didasarkan pada tingkat vaksinasi Kanada, ketersediaan vaksin dan perawatan baru serta data yang menunjukkan negara itu telah melewati puncak gelombang infeksi virus corona terbaru, kata pemerintah.
Lebih dari 90 persen orang Kanada di atas 12 tahun telah menggunakan seri utama vaksin COVID. Bulan ini, Kanada mengizinkan suntikan COVID-19 bivalen Moderna Inc., untuk orang dewasa, vaksin pertama yang diadaptasi dari Omicron di negara itu.
"Terima kasih sebagian besar kepada warga Kanada yang telah menyingsingkan lengan baju mereka untuk mendapatkan vaksinasi, kami telah mencapai titik di mana kami dapat dengan aman mencabut tindakan sanitasi di perbatasan," kata Menteri Kesehatan Jean-Yves Duclos.
Duclos mengatakan, pemerintah siap untuk memberlakukan kembali pembatasan jika diperlukan.
"Jelas kami tidak memiliki harapan untuk menerapkan kembali beberapa tindakan ini, tetapi jika kami perlu melindungi keselamatan warga Kanada, kami harus melakukannya," tukasnya kepada wartawan di Ottawa.
Baca juga:
- Tegas! Menlu RI Sebut Senjata Nuklir Ancaman Nyata Bagi Umat Manusia
- Presiden Putin Berikan Kewarganegaraan Rusia Kepada Edward Snowden, Kemlu AS: Tetap Harus Pulang untuk Hadapi Pengadilan
- Pidato di Sidang Majelis Umum PBB, Menlu Retno: Perlu Tatanan Dunia Berdasarkan Paradigma Baru
- Warga Berbondong-bondong Tinggalkan Rusia Usai Pengumuman Mobilisasi, Kremlin: Belum Ada Keputusan Penutupan Perbatasan
Wisatawan, terlepas dari kewarganegaraannya, tidak perlu mengirimkan informasi kesehatan melalui aplikasi ArriveCAN atau memberikan bukti vaksinasi mulai Hari Sabtu.
Diketahui, persyaratan bagi pelancong untuk memakai masker di pesawat dan kereta api juga akan dicabut. Penumpang dan awak kapal pesiar juga tidak lagi tunduk pada persyaratan vaksin atau pengujian COVID.